Kabar DaerahMajelis Lembaga

Berdayakan Para Penerima Beasiswa Lazismu Sebagai Pejuang Dakwah Sejak Dini

PWMJATENG.COM, Magelang – Mengenyam pendidikan yang layak tentu menjadi sebuah impian. Seperti halnya para penerima beasiswa Lembaga Amil Zakat Infaq Sodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Kota Magelang melalui Program Beasiswa Mentari. Beasiswa ini diperuntukkan untuk mereka yang duduk dijenjang sekolah setingkat SMP hingga SMA/ SMK. Mereka tidak hanya belajar dengan mendapatkan ilmu saja, lebih dari itu mereka mendapatkan pengalaman berharga sebagai langkah pembinaan agar lebih berdaya manfaat.

Andi Triyanto selaku Ketua Lazismu Kota Magelang membenarkan hal tersebut. Bahwa para penerima beasiswa harus mau menjalankan aturan-aturan sebagai penerima beasiswa.

“Mereka mendapatkan beasiswa secara berkelanjutan. Jadi bukan temporer, mereka kita berikan beasiswa dari masuk sampai selesai”, tuturnya.

Selain itu, dirinya menjelaskan bahwa penerima beasiswa ini merupakan langkah kaderisasi yang Muhammdiyah siapkan untuk mencetak kader-kader dakwah. Jadi bagian dari pembinaan kita bekali kompetensi dakwah, meskipun hanya sebagai pengajar TPA.

Setidaknya ada 21 penerima beasiswa yang dikelola oleh Lazismu Kota Magelang. Sebanyak 29 anak penerima beasiswa mentari dan 2 anak penerima beasiswa Sang Surya (setara sarjana).

“Mereka kita berdayakan untuk belajar berdakwah dengan mengajar di TPA. Saat ini kita punya TPA binaan di Kedungsari Magelang Utara”, jelas Alia Endah selaku Amil Eksekutif Lazismu Kota Magelang Devisi Program dan Pentasyarufan.

Ditemui di Kantor Lazismu Kota Magelang, Selasa (31/05) ia mengatakan bahwa TPA tersebut adalah TPA Al Irsyad. Sebanyak 40 anak, setidaknya dalam seminggu 3 kali mereka belajar mengaji.

Baca juga, Sukses Memimpin ala Muqaddimah Ibnu Khaldun Al Hadrami

Lutfi, salah satu penerima Beasiswa Lazismu Kota Magelang yang saat ini sekolah di SMA Muhammadiyah 2 Kota Magelang merasakan senang mendapat beasiswa dari Lazismu. Selain ilmu dibangku kuliah, banyak pengalaman yang menjadikan dirinya semakin lebih baik.

“Selain hafalan al qur’an saya semakin bertambah karena ditarget, setiap bulan ada pembinaan kajian. Pengalaman mengajar TPA juga menjadi hal yang bermanfaat sehingga mengasah mental untuk berani”, tandasnya.

Selain itu, dirinya juga sering diminta membantu kegiatan Lazismu dalam kegiatan sosial. Sehingga rasa itu membuat dirinya semakin bersyukur atas apa yang Allah karuniakan.

“Kita sering diajak kegiatan sosial seperti bagi sembako, jumat berbagi, dan juga urusan relawan jika ada bencana. Terimakasih Lazismu yang selalu memberikan manfaat untuk kami”, pungkasnya.

Kontributor : Fery Fariansyah
Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE