BeritaKabar Daerah

Halalbihalal Bahas Orang Tua yang Dimuliakan

PWMJATENG.COM, Surakarta – Halalbihalal pasca Ramadan di Solo menjadi momen penuh makna saat Da’i Standardisasi MUI, Jatmiko, M.Pd. Gr., CPS., berbicara tentang pentingnya menghormati tiga orang tua yang harus dimuliakan. Hal ini menjadi tradisi khas masyarakat muslim Indonesia yang memperkaya nilai-nilai kekeluargaan dan budaya timur.

Dalam tausyiahnya di RT 02 RW IV Kelurahan Gajahan, Solo, Jatmiko mengungkapkan bahwa orang tua yang perlu dihormati tidak hanya yang melahirkan atau menikahkan, tetapi juga yang mengajarkan dan memberikan arahan hidup, Jumat (19/4). Dia menekankan bahwa dalam tradisi Jawa, orang tua disebut sepuh dan kebijaksanaannya memiliki nilai yang amat penting.

Selain itu, Jatmiko juga menyoroti pentingnya pertemuan fisik dalam era modern ini. Meskipun maaf dapat disampaikan melalui media sosial, kerinduan untuk bertemu langsung dan berbicara secara tatap muka tetap menjadi hal yang tak ternilai.

Baca juga, Dua Madzab Politik Warga Muhammadiyah

Pada kesempatan Halal bihalal tersebut, Jatmiko menjelaskan bahwa maaf dan pengampunan merupakan bagian dari nilai-nilai Islam yang harus dijunjung tinggi. Halal, yang merupakan lawan kata dari haram, tidak hanya mengandung makna menghentikan segala yang terlarang, tetapi juga menyelesaikan konflik dan mempererat tali persaudaraan.

Dia juga mengutip ayat Al-Quran yang menekankan pentingnya mencari ampunan Tuhan dan saling memaafkan, yang menjadi tema utama dari Halalbihalal tersebut.

Sebagai catatan sejarah, Halalbihalal pertama kali dirintis oleh Pangeran Sambernyawa dan kemudian dipopulerkan pada masa pemerintahan Presiden Soekarno. Kegiatan ini menjadi sarana untuk menyatukan hati dan menjaga harmoni di tengah masyarakat.

Kegiatan Halalbihalal di TK Aisyiyah Gajahan juga dihadiri oleh tokoh-tokoh penting seperti Ketua RT, Santosa Subroto dan Lurah Gajahan, Suyono. Dalam sambutannya, Lurah Suyono mengingatkan bahwa manusia tidak luput dari kesalahan dan khilaf, sehingga saling memaafkan dan menjaga keakraban adalah hal yang sangat penting dalam menjalin hubungan antar manusia.

Kontributor : Dwi Jatmiko
Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE