Berita

Percepatan Eksekusi KPI, PWM Jateng Bentuk Center of Exellent (CoE)

PWMJATENG.COM, Surakarta– Bertempat di Ruang Rapat BPH Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah melakukan pembekalan dan sharing untuk mempersiapkan Center of Exellent (CoE) PWM Jawa Tengah, Rabu (22/11).

Hadir dalam kesempatan tersebut, Sekretaris PWM Jawa Tengah H. Dodok Sartono, S.E., M.M., Bendahara PWM Jawa Tengah Prof. Dr. H. Sofyan Anif, M.Si., serta Ketua Biro Organisasi PWM Jawa Tengah Prof. Dr. apt. Muhammad Da’i, M.Si.

Center of Exellent (Pusat Keunggulan) sendiri adalah tim, fasilitas bersama, atau entitas yang memberikan kepemimpinan, praktik terbaik, penelitian, dukungan, atau pelatihan untuk area fokus PWM Jawa Tengah yang terdiri dari 35 Daerah, dengan tingkat kemajuan yang berbeda-beda antar daerah.

CoE PWM Jawa Tengah sendiri dikoordinasikan oleh Biro Organisasi PWM dan bertanggungjawab kepada PWM serta Rektor di masing-masing perguruan tinggi.

Terdapat 6 perguruang tinggi yang ditunjuk oleh PWM Jawa Tengah untuk menjadi CoE, di antaranya :

  1. Universitas Muhammadiyah Surakarta (PDM Klaten, PDM Boyolali, PDM Surakarta, PDM Sukoharjo, PDM Sragen, PDM Wonogiri, PDM Karanganyar)
  2. Universitas Muhammadiyah Semarang (PDM Semarang, PDM Kab Semarang, PDM Salatiga, PDM Grobogan, PDM Demak, PDM Kendal)
  3. Universitas Muhammadiyah Kudus (PDM Kudus, PDM Rembang, PDM Pati, PDM Jepara, PDM Blora)
  4. Universitas Muhammadiyah Purwokerto (PDM Banyumas, PDM Banjarnegera, PDM Purbalingga, Cilacap)
  5. Universitas Muhammadiyah Magelang (PDM Magelang, PDM Kota Magelang, PDM Temanggung, Wonosobor, Purworejo, Kebumen)
  6. Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (PDM Pekalongan, PDM Kota Pekalongan, PDM Batang, PDM Pemalang, PDM Tegal, PDM Kota Tegal, PDM Brebes)

Baca juga: Atur Strategi Kemenangan, TKD Prabowo-Gibran Sambangi PWM Jawa Tengah

Sekretaris PWM Jawa Tengah H. Dodok Sartono, S.E., M.M. mengampaikan bahwa untuk mempercepat penyusunan capaian KPI PDM, PWM Jawa Tengah membentuk CoR di masing-masing eks-karesidenan.

“Untuk percepatan pencapaian KPI yang sudah ditetapkan, PWM membentuk CoE di masing-masing karesidenan hang dipercayakan kepada perguruan tinggi yang ditunjuk. Ini juga sebagai upaya membangun sinergitas AUM bersama Persyarikatan (PDM, PCM, dan PRM),” ucap Dodok.

Sinergitas yang dilakukan PTM dengan PDM, PCM, dan PRM ini ke depan akan menjadikan Muhammadiyah semakin kuat, unggul, dan berkemajuan.

“Insyaallah dengan sinergi 3J, akan menjadikan Muhammadiyah tambah kuat dan unggul berkemajuan. Yakni, bersinergi Jamaah (warga dan simpatisan Muhammadiyah), Jam’iyah (struktur Persyarikatan di semua jenjang), dan Jariyah (seluruh AUM),” tegasnya.

CoE sendiri memiliki tiga tugas utama, di antaranya:

  1. Melakukan pelatihan, pendampingan untuk memastikan pelaksanaan program PWM di PDM-PDM sekitar terutama untuk program prioritas PWM Jawa Tengah.
  2. Pendampingan pencapaian KPI PDM-PDM di wilayah tugas CoE PTMA menuju PDM memenuhi kriteria peforma Hijau.
  3. Pusat riset dan data terkait persyarikatan.

Dengan CoE ini KOMPAS (Komitmen, Kompak, dan Konsisten) Muhammadiyah serta 3J akan terealisasi dengan baik.

Editor : M Taufiq Ulinuha

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE