AUMBerita

Kajian Tafsir Pemula: Menggali Makna Tafsir Juz Amma’ di Pesantren At-Tin UMP

PWMJATENG.COM, Tegal – Setiap malam Ahad di Pesantren At-Tin UMP, digelar program kajian tafsir yang diberi nama “Kajian Tafsir Pemula”, bertujuan memberikan pemahaman mendalam tentang Al-Qur’an kepada para santri. Pada pekan ketiga ini, kajian difokuskan pada Tafsir Juz Amma’, dengan menjelajahi ayat-ayat dari surah An-Naba’ ayat 37-40. Program ini menjadi wadah bagi santri untuk meningkatkan pemahaman mereka terhadap isi Al-Qur’an.

Dengan Al Ustadz Alvin Qodri Lazuardy, M.Pd, Kepala Sekolah SMP AT TIN UMP sebagai pengampu, kajian ini bertujuan memberikan dasar pemahaman kepada santri dalam mengartikan ayat-ayat yang terdapat dalam Juz Amma’. Alvin Qodri, yang memiliki pengalaman dalam pendidikan dan keislaman, menjelaskan tafsir-tafsir yang terdapat dalam surah An-Naba’, serta mengaitkannya dengan konteks kehidupan sehari-hari.

Sumber rujukan utama yang digunakan adalah buku “Tadabbur Qur’an” karya Ustadz Bachtiar Nasir, yang diterbitkan oleh Gema Insani Press. Buku ini dipilih karena kemampuannya dalam menjelaskan tafsir secara sederhana namun mendalam, cocok sebagai panduan bagi santri dalam memahami ayat-ayat Al-Qur’an. Dengan pendekatan komprehensif, diharapkan santri dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang pesan-pesan yang terkandung dalam ayat-ayat tersebut.

Baca juga, Tanggung Jawab dan Etika Pemimpin, Khianat Akan Dilaknat!

Tujuan utama dari program “Kajian Tafsir Pemula” ini adalah memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang Al-Qur’an kepada seluruh santri. Dengan memahami tafsir-tafsir ayat-ayat Al-Qur’an, diharapkan santri dapat mengaplikasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari mereka. Selain itu, kajian ini juga menjadi bagian dari upaya pesantren dalam mewujudkan tujuan utama pendidikan Islam, yaitu tafaqquh fiddin, atau pemahaman yang mendalam tentang agama.

Melalui program “Kajian Tafsir Pemula”, Pesantren At-Tin UMP tidak hanya memberikan pengetahuan teoritis kepada santrinya, tetapi juga membekali mereka dengan pemahaman praktis tentang Islam. Dengan memperdalam pemahaman terhadap Al-Qur’an, santri diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang membawa manfaat bagi masyarakat dan bangsa. Program ini menjadi salah satu bentuk nyata dari komitmen pesantren dalam mendidik generasi muda yang berakhlak mulia dan berpengetahuan luas tentang agama Islam.

Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE