BeritaPWM Jateng

Hasan Asy’ari: Keutamaan dan Karakter Umat Islam

PWMJATENG.COM, Sukoharjo – Momen bulan Syawal tidak hanya menjadi waktu untuk merayakan kemenangan selesai menjalani puasa Ramadan tetapi juga sebagai ajang refleksi dan memperkuat ukhuwah islamiyah. Salah satu tradisi yang merekatkan silaturahim adalah Halalbihalal. Pada sebuah acara Halal Bihalal di Sukoharjo, Ahmad Hasan Asy’ari Ulama’i, Wakil Ketua PWM Jateng, memberikan pesan yang mendalam mengenai keutamaan dan karakter sejati seorang muslim.

Dalam pesannya, Hasan menyoroti pentingnya meningkatkan amaliyah di bulan Syawal, bukan hanya sekadar meningkatkan berat badan. Dia mengingatkan bahwa keutamaan bulan Syawal terletak pada ketaatan dan keistiqomahan dalam beribadah. Hasan mengutip kata-kata Ibnu Rajab Al-Hanbali yang menyatakan bahwa bulan Syawal bukanlah untuk mereka yang hanya memakai pakaian baru, melainkan untuk mereka yang semakin bertambah ketaatannya.

Dalam konteks umat Islam yang kadang terjebak pada pemahaman agama yang eksklusif, Hasan menyampaikan pesan dari hadis Rasulullah Saw. mengenai empat golongan orang yang akan terhindar dari siksa api neraka dan menjadi ahli surga. Dia mengungkapkan, “Mereka adalah golongan orang yang Hayyin, Layyin, Qarib, dan Sahl.”

Pertama, Hasan menjelaskan tentang golongan Hayyin, yang merupakan orang yang rendah hati dan tidak sombong. Beliau menekankan pentingnya menjaga hati agar tidak terjerumus dalam sikap sombong, terutama ketika diberi nikmat oleh Allah lebih dari orang lain. Kyai Hasan memberikan peringatan, “Hati-hati niku karena setan lebih menggoda kepada kita yang diberi nikmat lebih dari Allah…oleh karena itu jangan sombong.”

Baca juga, Pemuda Negarawan Menuju Indonesia Emas

Kedua, Hasan menyoroti golongan Layyin, yaitu orang yang rendah hati dan lemah lembut. Dia mengilustrasikan sifat lemah lembut dengan peristiwa Nabi Muhammad Saw. yang tidak membalas kejahatan dengan kejahatan, melainkan dengan doa agar orang-orang jahat mendapat petunjuk dari Allah. Ini menunjukkan kelembutan hati yang merupakan sifat yang dicintai Allah dan dapat mencegah seseorang dari api neraka.

Ketiga, Hasan membahas golongan Sahl, yang merupakan orang yang entengan dan ringan tangan. Dia mencontohkan orang-orang yang aktif membantu sesama, baik dengan materi, tenaga, maupun dukungan lainnya, sebagai contoh nyata dari golongan yang akan terhindar dari siksa api neraka.

Keempat, Hasan mengingatkan akan pentingnya menjadi golongan Qarib, yang dekat dengan orang lain. Beliau menekankan bahwa semakin tinggi keagamaan seseorang, semakin harus merakyat, mendekat, dan tidak eksklusif dengan orang lain. Dia mencontohkan berbagai inisiatif Muhammadiyah dalam membantu masyarakat sebagai bentuk nyata dari ketaatan dan kebersamaan dalam kebaikan.

Dengan mengambil pelajaran dari pesan-pesan mendalam Hasan Asy’ari Ulama’i, umat Islam diingatkan akan pentingnya menjaga hati, sikap rendah hati, lemah lembut, ringan tangan, dan dekat dengan orang lain dalam mengamalkan ajaran Islam. Ini menjadi panggilan untuk menjadi manusia yang benar-benar mengamalkan nilai-nilai keutamaan yang disebutkan, sebagai jalan menuju keselamatan dan keberkahan.

Kontributor : M Adam Ilham Mizani
Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE