Berita

Revitalisasi Tri Kompetensi Dasar sebagai Manifestasi Gerakan IMM di Era Digital

PWMJATENG.COM, SURAKARTA – Pesantren Mahasiswa (Persma) Internasional KH Mas Mansur Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), pada hari Selasa (27/07) menyelenggarakan Grand Opening Darul Arqom Dasar (DAD) dengan mengusung tema “Revitalisasi Tri Kompetensi Dasar sebagai Manifestasi Gerakan IMM di Era Digital”. Acara ini berlangsung secara daring melalui zoom meeting.

Tema tersebut memiliki tujuan memberikan pemahanan dan juga keyakinan terhadap ideologi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) yang dengan itu diharapkan terbentuknya jiwa militansi kader kepada organisasinya yang bertujuan agar kader IMM maju dalam segala aspek kehidupan.

Dalam kesempatan ini Muamaroh, Ph.D selaku Direktur PESMA KH Mas Mansur UMS Menyampaikan kembali target DAD salah satunya mampu menghidupkan kembali Tri Kompetensi Dasar IMM yakni religiulitas, intelektualitas dan humanitas di era digital. Dia juga mengapresiasi panitia akan kaderisasi harus memiliki jiwa militan, kompetensi dan kualitas serta berharap acara ini dapat sebagai barometer dan role model.

“Kaderarisasi harus tetap jalan, kaderisasi bukan hanya sekedar kaderisasi saja melainkan harus punya jiwa militan, kompeten, kualitas yang nanti bisa survive dalam menghadapi era perubahan seperti sekarang”
,” ujar Muamaroh.

Darul Arqam Dasar, lanjutnya, merupakan kegiatan pengkaderan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah yang wajib diikuti oleh seluruh calon kader IMM. DAD sendiri menjadi pintu masuk serta langkah awal bagi kader untuk bergabung dengan Organisasi IMM. Dalam kegiatan ini juga banyak diberikan materi-materi tentang keyakinan terhadap ideologi IMM, implementasi Tri Kompetensi Dasar, serta materi-materi pendukung lain.

Revitalisasi Tri Kompetensi Dasar sebagai Manifestasi Gerakan IMM di Era Digital
Peserta Zoom

Dalam era digital organisasi harus mengambil peran dengan memanfaatkan platform media sebagai bentuk kolaborasi dan aksi dalam dakwah. Ahmad Basyiruddin, S.Kom Ketua IMM Pesma KH Mas Mansur (2015) mengatakan, “Organisasi hidup ataupun mati bisa dilihat di media karena kita sebagai anak muda harus mampu memanfaatkan platform media untuk menjadikan sebagai kolaborasi dan aksi untuk dakwah”.

Diharapkan dengan terselenggaranya kegiatan DAD ini, menjadikan kader-kader yang memiliki jiwa loyalitas terhadap organisasi, mampu mengambil kontribusi serta mampu untuk menjadi kader terbaik dan jiwa militansi kader kepada organisasinya yang bertujuan agar kader IMM maju dalam segala aspek kehidupan. (Alvian/ Humas)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE