BeritaKabar Daerah

Rakerda 2024 Lazismu Salatiga: Sinergi dan Inovasi Menuju Kota Berkemajuan!

PWMJATENG.COM, Salatiga – Rapat Kerja Daerah (Rakerda) 2024 Lazismu Kota Salatiga menggema di Hotel Front One Gosyen Salatiga pada Sabtu (27/01). Dengan tema “Sinergi dan Penguatan Inovasi menuju Lazismu Kota Salatiga Berkemajuan,” acara ini menciptakan momen deklarasi yang menarik perhatian.

Prof. Dr. Sa’adi, M.Ag., Pimpinan Muhammadiyah Kota Salatiga, menekankan upaya Lazismu menjadi lembaga zakat terpercaya dan diakui akuntabilitasnya oleh warga persyarikatan maupun warga Salatiga, dengan meneladani Nabi Muhammad Saw.

“Dalam teori modern yang diserap dari karakter nabi; accountable berasal dari sidiq yang berarti benar, professional berasal dari amanah yang berarti dapat dipercaya, transparan berasal dari kata tabligh yang berarti menyampaikan dan kreatif inovatif yang berasal dari kata fatanah. Sifat-sifat yang mulia ini masih dan menjadi karakter manajemen dalam lembaga (baca; Lazismu),” ujarnya dengan penuh semangat.

Ikhwanushoffa, Manajer Area Lazismu Jateng, turut memimpin diskusi dan problem-solving yang membahas isu internal dan eksternal Lazismu serta tingkat kesadaran warga persyarikatan terhadap zakat.

Baca juga, Sejak Kapan Wujudul Hilal Meninggalkan Nash?

“Data dari Kementrian Agama (Kemenag) menunjukkan umat Muslim Indonesia lebih peduli terhadap ibadah ghairu mahdah (haji) daripada zakat. Edukasi mengenai zakat seringkali minim. Kapan ada kajian tentang zakat dan dimana?” ucapnya dengan keprihatinan.

Dalam pemaparannya, Ikhwanushoffa mengangkat Khittah Al Maun dan mencermati bagaimana Kyai Ahmad Dahlan mengajarkan surah Al Maun selama 3 bulan. “Seorang Kyai tersohor di Keraton Jogja mengajarkan surah Al Maun dalam waktu yang cukup lama (3 bulan), surah yang diambil dari juz 30. Tidak muluk-muluk mengambil juz yang sulit di tengah-tengah Al Qur’an, beliau menekankan hingga kepada pengamalan, tidak sekadar hafal surah saja,” imbuhnya.

Deklarasi Prof. Dr. Sa’adi dan pemikiran Ikhwanushoffa diharapkan menjadi dorongan bagi Lazismu Salatiga dalam menjalankan peran strategisnya dan memberdayakan masyarakat dalam mengelola zakat secara optimal menuju kemajuan yang berkelanjutan.

Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE