BeritaKhazanah Islam

Menumbuhkan Sikap Tawadhu untuk Mendapat Rahmat

PWMJATENG.COM –  Sikap tawadhu (rendah hati) merupakan karakter yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Tawadhu mengajarkan kita untuk merendahkan diri di hadapan Allah SWT dan sesama manusia, sedangkan rendah hati mengajarkan kita untuk mengakui kelemahan dan keterbatasan diri kita. Dalam tulisan ini, kita akan menjelajahi pentingnya menumbuhkan sikap tawadhu (rendah hati) dalam agama Islam, didukung dengan dalil Al-Qur’an dan Hadis.

Pentingnya Sikap Tawadhu dalam Islam

Tawadhu (rendah hati) adalah sifat yang sangat ditekankan dalam ajaran Islam. Allah Swt. berfirman dalam Al-Qur’an:

“Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak akan dapat menembus bumi dan kamu sekali-kali tidak akan sampai setinggi gunung.” (QS. Al-Isra [17]: 37)

Ayat ini menunjukkan pentingnya untuk tidak bersikap sombong dan merendahkan diri di hadapan Allah SWT.

Dalil Al-Qur’an dan Hadis tentang Tawadhu
  1. Tawadhu dalam Al-Qur’an: Allah Swt. berfirman dalam Al-Qur’an:

“Dan janganlah kamu bersikap sombong terhadapku dan bersikap sombong terhadap rasul-rasul-Ku.” (QS. Al-Mu’min [40]: 31)

Ayat ini mengajarkan kita untuk tidak bersikap sombong terhadap Allah Swt. dan rasul-rasul-Nya, yang merupakan bentuk dari sikap tawadhu.

Baca juga, Menyambut Ramadan dengan Kesiapan Fisik dan Spiritual

  1. Rendah Hati dalam Hadis: Rasulullah Muhammad Saw. bersabda:

“Sesungguhnya, Allah telah berfirman: ‘Demi keagungan-Ku dan kebesaran-Ku, sesiapa yang menunjuk rendah diri karena Aku, Aku akan meninggikannya.'” (HR. Muslim)

Hadis ini menunjukkan bahwa Allah Swt. akan meninggikan derajat orang yang merendahkan diri karena-Nya.

Manfaat Menumbuhkan Sikap Tawadhu
  1. Mendekatkan Diri kepada Allah Swt.: Dengan merendahkan diri di hadapan Allah SWT, kita akan mendekatkan diri kepada-Nya dan mendapatkan rahmat serta keberkahan-Nya.
  2. Menciptakan Lingkungan yang Harmonis: Sikap tawadhu dan rendah hati juga membantu dalam menciptakan lingkungan yang harmonis dan penuh kasih sayang di antara sesama manusia.
  3. Membangun Hubungan yang Baik: Rendah hati juga membantu dalam membangun hubungan yang baik dengan sesama manusia. Orang yang rendah hati cenderung lebih mudah diterima dan dicintai oleh orang lain.
Cara Menumbuhkan Sikap Tawadhu
  1. Mengenali Kelemahan Diri: Mengakui dan mengenali kelemahan dan keterbatasan diri kita adalah langkah pertama dalam menumbuhkan sikap tawadhu dan rendah hati.
  2. Menghargai dan Menghormati Orang Lain: Menghargai dan menghormati orang lain tanpa memandang status sosial atau ekonomi merupakan salah satu cara untuk menumbuhkan sikap tawadhu dan rendah hati.
  3. Berbuat Baik tanpa Pamrih: Berbuat baik kepada sesama manusia tanpa mengharapkan imbalan atau pujian adalah tanda dari sikap tawadhu dan rendah hati.
Menjadi Hamba yang Tawadhu di Hadapan Allah Swt.

Dalam Islam, sikap tawadhu (rendah hati) merupakan sifat yang sangat dianjurkan. Dengan menumbuhkan sikap tawadhu (rendah hati), kita dapat mendekatkan diri kepada Allah Swt., menciptakan lingkungan yang harmonis, dan membangun hubungan yang baik dengan sesama manusia. Marilah kita bersama-sama berusaha untuk menumbuhkan sikap tawadhu dan rendah hati dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kita dapat menjadi hamba yang lebih dekat dengan Allah Swt. dan memberikan manfaat bagi sesama manusia. Semoga Allah Swt. senantiasa memberikan taufiq dan hidayah-Nya kepada kita semua. Aamiin. Wallahu a’lam bishawwab.

Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE