AUMBerita

Eksklusif! Inilah Detik-Detik Haru Saat Anak-anak SMP Muhammadiyah Keling Sampaikan Cinta kepada Guru, Ada yang Sampai Meneteskan Air Mata!

PWMJATENG.COM, Jepara – Sabtu, 25 November 2023, dunia pendidikan memasuki momen haru dalam rangka peringatan Hari Guru. Di tengah semaraknya kegiatan, SMP Muhammadiyah Keling juga merayakan meski dengan nuansa sederhana yang penuh makna. Anak-anak SMP Muhammadiyah Keling mengungkapkan isi hati mereka melalui surat atau puisi yang ditujukan kepada para guru, menciptakan momen penuh kehangatan dan kebersamaan.

Pagi itu, setelah apel dan salat dhuha, anak-anak langsung terlibat dalam kegiatan khusus ini. Mereka menyalurkan perasaan mereka dengan menuliskan surat atau puisi sebagai ungkapan terima kasih kepada guru-guru yang telah mendampingi dan membimbing mereka. Meski suasana sederhana, namun penuh dengan makna dan keikhlasan.

Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah Keling, Siti Nurhidayah, merasa bangga dengan partisipasi dan kejujuran anak-anak dalam menyuarakan isi hati mereka. “Anak-anak berusaha menyuarakan isi hati dengan jujur. Ada yang bertajuk sedih dan merasa bersalah. Ada yang bahagia dan ceria. Ada yang tidak bisa menyuarakan dalam bentuk tertulis, sehingga kertas jatahnya masih bersih tanpa coretan,” ungkap Siti Nurhidayah.

Baca juga, Muhammadiyah dan Dialog Terbuka: Ujian Kualitas ‘Isi Kepala’ Capres-Cawapres Indonesia

Tak hanya itu, Siti Nurhidayah menyoroti keberagaman perasaan yang dituangkan anak-anak dalam tulisan mereka. “Intinya ada rasa terima kasih atas pencapaian mereka sampai detik ini. Mereka sadar bahwa ada campur tangan para guru yang membersamai hari-hari mereka,” tambahnya.

Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya sekadar seremoni, melainkan juga bentuk apresiasi dan kesadaran anak-anak terhadap peran guru dalam pembentukan karakter dan pencapaian mereka. “Ada doa-doa yang senantiasa dipanjatkan bapak ibu guru agar mereka menjadi orang-orang yang sukses tidak saja di dunia tetapi juga di akhirat,” jelasnya.

Wakil Kepala Sekolah Ida Suryani, Bendahara BOS Sri Eriyatiningsih, Waka Kurikulum Iqbal Awaluddin, serta guru mata pelajaran Bahasa Indonesia Fitri Widiyastuti dan PKN Asih Marwati juga turut berperan dalam memberikan bimbingan kepada anak-anak selama kegiatan ini berlangsung.

“Kejujuran dan kesederhanaan anak-anak dalam menyampaikan perasaan mereka melalui surat dan puisi menjadi momen berharga dalam peringatan Hari Guru kali ini. Semoga kehangatan dan kebersamaan ini menjadi pembelajaran berharga bagi mereka,” pungkas Siti Nurhidayah.

Kontributor : Kusnitah
Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE