Tujuh Siswa SMK MUTU Tegal Dikontrak PT Komatsu
PWMJATENG.COM -TEGAL – Setelah mengikuti New Apprentice Program yang dilaksanakan selama dua pekan, tujuh siswa SMK Muhammadiyah 1 (Mutu) Kota Tegal Tahun Pelajaran 2020/2021 dikontrak PT Komatsu Indonesia. Enam siswa sudah diberangkatkan, dan satu siswa lainnya menyusul setelah genap berusia memenuhi syarat Undang-Undang Tenaga Kerja.
Kepala SMK Mutu Drs Riswanto MM mengucapkan selamat kepada siswa yang dikontrak. Di era Revolusi Industri 4.0, siswa dituntut memiliki keterampilan, profesionalitas, dan karakter. Tiga komponen tersebut wajib dijaga dengan baik. “Yang harus dijaga di antaranya karakter religius, agar taat beragama dan tidak meninggalkan ibadah,” kata Riswanto di SMK Mutu, Senin (23/8).
SMK Mutu merupakan sekolah yang berada di bawah pembinaan PT Komatsu, terutama untuk Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam. Sebagai konsekuensi, PT Komatsu melakukan pendampingan dan secara rutin memberikan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi siswa, menempatkan praktik kerja industri, dan magang alumni maupun guru.
Pada 2021 ini, dari kebutuhan 15 tenaga kerja di PT Komatsu, SMK Mutu menyediakan sembilan siswa karena beberapa lainnya sudah bekerja terlebih dulu. Dua siswa tidak lolos lantaran yang pertama terkendala dalam kedisiplinan, dan yang kedua di tes kesehatan. “Apabila sudah dinyatakan sembuh sakitnya, diperbolehkan berangkat,” jelas Riswanto.
Di PT Komatsu, jebolan SMK Mutu akan ditempatkan di Bagian Produksi. Mereka dikontrak selama satu tahun dan berpeluang diperpanjang menjadi karyawan tetap. Ini merupakan penempatan keempat kalinya. Sebelumnya, puluhan siswa SMK Mutu lainnya telah dikontrak terlebih dulu oleh PT Komatsu, semenjak perusahaan ini menjadi pendamping di 2018.
“Untuk awal, semua di Bagian Produksi, namun jenjang karir tetap bisa meningkat. Kalau bagus, ada pendidikan ke Jepang dan ditempatkan di sana,” jelas Riswanto.
