Berita

Shalat Idul Adha Warga Muhammadiyah Berlangsung Kondusif

SOLO – Ribuan warga Muhammadiyah serta organisasi di bawah Muhammadiyah menggelar Salat Idul Adha 1436 Hijriyah di sejumlah tanah lapang, masjid, hingga ruas jalan di Kota Solo, Jawa Tengah.
Pantauan di lapangan, Salat Idul Adha itu sendiri dimulai tepat pukul 06.00 WIB dan berlangsung kondusif. Mereka melaksanakan Salat Idul Adha pada hari Rabu (23/9/2015) lebih dulu dari penetapan pemerintah pada Kamis 24 September.
Bertindak sebagai khotib Salat Idul Adha tampak Ketua MUI Kota Solo, Zaenal Arifin Adnan. Dalam khutbahnya di depan jamaah Salat Idul Adha yang digelar di halaman Superindo Solo, Zaenal mengatakan, Idul Adha harus bisa diambil hikmah bergerak untuk kebaikan dan berkorban. “Setiap muslim apalagi mereka yang sudah menunaikan haji seharusnya mau bergerak dan menjadi tokoh-tokoh pergerakan untuk memperbaiki keadaan dan kualitas umat Islam,” ujar Zaenal, Rabu (23/9/2015).
Zaenal menambahkan, setiap muslim harus bergerak untuk mencari nafkah, mencari ilmu, bergerak untuk menyebarkan, menegakkan dan memperjuangkan nilai-nilai kebenaran, serta bergerak untuk memberantas kemaksiatan dan kemunkaran.
Di lokasi berbeda, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Solo, Subari, di depan jamaah Salat Idul Adha yang digelar di SD Muhammadiyah 1 Solo, menandaskan, seorang muslim jangan sampai menjadi orang yang pasif, diam saja menerima kenyataan yang tidak baik, apalagi bila hal itu dilakukan dengan dalih tawakkal. “Padahal tawakkal itu adalah berserah diri kepada Allah SWT atas apa yang akan diperoleh sesudahnya berusaha secara maksimal,” ujarnya.
Selain di Kota Solo, ribuan umat muslim lainnya pun telah terlebih dahulu melaksanakan Salat Idul Adha mengikuti ketetapan yang ditetapkan Muhammadiyah.
Sementara itu di Karanganyar, Jawa Tengah, ribuan umat muslim memadati alun-alun di mana Salat Idul Adha digelar. Bertindak sebagai Imam Salat Idul Adha adalah Hardin dan Khotib Muhammad Arif yang semuannya dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Karanganyar.
Sekolah Muhammadiyah Libur 4 Hari
Sekolah yang berafiliasi dengan organisasi Muhammadiyah menambah libur siswanya. Libur sekolah bukan saja pada hari H Idul Adha. Namun, siswa juga diliburkan selama tiga hari setelahnya. Yakni 24, 25, dan 26 September. Artinya, libur mulai dari Rabu hingga Sabtu. Dan siswa akan masuk kembali pada Senin, 28 September. “Berdasarkan keputusan Pimpinan Muhammadiyah, sekolah libur mulai tanggal 23 sampai 26 September 2015” ujar ujar Abdul Wahid, Kepala Sekolah SMK 1 Muhammadiyah Weleri, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Selasa (22/9/2015).
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kendal, Muryono, menginstruksikan agar sekolah meliburkan kegiatan belajar mengajar saat hari H Idul Adha.  “Namun, ada sebagian sekolah yang sudah melaksanakan lebaran haji pada Rabu nanti. Seperti Muhammadiyah. Bagi mereka yang lebaran hari Rabu, silakan libur pada hari tersebut, fakultatif saja,” kata Muryono. (SAN/Iswahyudi/metrotv/Ari/news.okezone.com/editor: Fakhrudin)   

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE