Sabtu, Februari 4, 2023
PWM Jawa Tengah
  • Home
  • PWM Jateng
    • Profil Organisasi
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Khittah Perjuangan
      • Khittah Perjuangan dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
    • Profil Pimpinan
    • Sejarah PWM Jawa Tengah
    • Majelis & Lembaga
    • Amal Usaha Muhammadiyah Jawa Tengah
      • Sekolah dan Madrasah
      • Pesantren dan Boarding School
      • PAUD dan TK
      • Perguruan Tinggi
      • Rumah Sakit dan Klinik
      • Ekonomi dan Koperasi
      • Panti Asuhan
      • Seni dan Budaya
      • Baitul Tamwil
    • Organisasi Otonom
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul Aisyiah
      • Ikatan Mahasiswa Muhammmadiyah
      • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah Islam
  • Kolom
  • Tokoh
  • Khutbah
  • Budaya
  • Fatwa Maklumat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • PWM Jateng
    • Profil Organisasi
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Khittah Perjuangan
      • Khittah Perjuangan dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
    • Profil Pimpinan
    • Sejarah PWM Jawa Tengah
    • Majelis & Lembaga
    • Amal Usaha Muhammadiyah Jawa Tengah
      • Sekolah dan Madrasah
      • Pesantren dan Boarding School
      • PAUD dan TK
      • Perguruan Tinggi
      • Rumah Sakit dan Klinik
      • Ekonomi dan Koperasi
      • Panti Asuhan
      • Seni dan Budaya
      • Baitul Tamwil
    • Organisasi Otonom
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul Aisyiah
      • Ikatan Mahasiswa Muhammmadiyah
      • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah Islam
  • Kolom
  • Tokoh
  • Khutbah
  • Budaya
  • Fatwa Maklumat
  • Video
No Result
View All Result
PWM Jawa Tengah
No Result
View All Result

Revitalisasi Pengkaderan di Muhammadiyah, Sudah Matikah?

6 tahun ago
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
Revitalisasi Pengkaderan di Muhammadiyah, Sudah Matikah?

RelatedPosts

Siap Siaga Hadapi Bencana, LLHPB Solo Raya Gelar Pelatihan Psikososial dan Dapur Umum

Pemuda Berhutang

Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 23 Maret 2023 dan Lebaran 21 April

WONOSOBO – Jum’at (7/ 10 2016), bertempat di gedung Suara Meredeka Wonosobo, Sudagaran, tepat di depan kantor LazisMu Wonosobo berlangsung #BBM ( Bicara, Buka, Mata ) acara yang diprakarsai oleh Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Wonosobo.

Acara ini disambut antusias oleh segenap pimpinan Muhammadiyah baik ditingkat daerah maupun segenap ortomnya, terlihat hadir dalam diskusi itu PDM Wonosobo yang diwakili Imran Rosyadi ( bendahara ), Khanif Rosyadi( PDM Bidang MPK dan MPI), dan Sulistyo ( MPK ) dan Setya Rahmawanto selaku sekretaris PDM Wonosobo, PCA, PCNA, PDPM, KOKAM, dan beberapa ortom baik ditingkat daerah maupun cabang, tidak ketinggalan PDIPM juga beserta jajaran pengurusnya ” Ini acara pertama kalinya diadakan di persyarikatan terutama di Wonosobo.

Berkat kerja sama kawan-kawan dan juga keikhlasan para tamu undangan untuk bisa meluangkan waktunya mendiskusikan permasalahan-permasalahan seputar organisasi” Eko Sunarno menjelaskan. Membicarakan yang tabu untuk bisa menjadi layak diperbincangkan selama dalam koridor dan aturan kritik dan saran yang membangun seolah meniru acara salah satu stasiun televisi.

Dalam forum #BBM semua bebas berekspresi mencurahkan keluah kesah dan pengalaman menarik selama berorganisasi di Muhammadiyah, dalam tema yang diangkat malam itu Sebuah organisasi dikatakan hampir mati mana kala sudah tidak ada kader yang mau melanjutkan roda pergerakan organisasi, kader adalah tulang punggung dan penggerak organisasi sehingga dalam rencana anggaran belanja organisasi hendaknya bidang kader menempati ranking tertinggi dengan alasan tersebut diatas.

” Kader Muhammadiyah yang berangkat dari TPQ militansinya lebih dibanding lewat program-program pengkaderan yang lain, ini menunjukkan bahwa sejatinya Muhammadiyah itu hendaknya belajar membaca, memahami dan mengamalkan alqur’an sebagai pegangan dan pijakan dalam setiap pengambilan keputusan selain sunnah dan ijma’ ” Khanif Rosyadi menuturkan. senada dengan pendapat diatas, Setya selaku sekretaris PDM menjelaskan bahwa. Warga Muhammadiyah bisa dikatakan sebagai kader manakala ia sudah bisa menjadikan Alqur’an sebagai pegangan harian dalam setiap aktifitas, dengan membaca rutin, sholat wajib tepat waktu meski dalam suasana rapat penting sekalipun, sunnah-sunnah dilakukan sebagai bentuk kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW. Usia Muhammadiyah yang sudah satu abad dalam perkembangannya mengalami dinamika pergerakan yang luar biasa.

Lima tahunan mengalami periodesasi dari tingkat pusat sampai ranting pasti dalam perkembangannya seluruh warga untuk selalu memperbaharui niat, dalam masalah pengkaderan seperti dalam tema diskusi # BBM malam itu dikatakan bahwa berapa banyak Pimpinan persyarikatan yang tidak bisa mengkader generasinya, baik anaknya sendiri maupun anak didiknya, ini patut dipertanyakan? apakah metodenya yang salah atau memang tidak adanya sesuatu yang menarik didalam persyarikatan untuk bisa diikuti?

Ikhlas beramal, berjuang dan jangan minta jasa serta semangat untuk menghidupi Muhammadiyah adalah slogan-slogan yang sering kita dengar dalam setiap acara Persyarikatan, seorang kader sejati pasti paham akan situasi tersebut, akan tetapi terkadang kita menemukan duri yang terselip dalam persyarikatan yang di jatuhkan oleh nonkader sehingga seorang kader hendaknya selalu siap menyingkirkan duri itu dengan harapan tidak menjadi penyakit akut dimasa yang akan datang. Nah..

permasalahan muncul manakala AU tidak mengambil karyawan dari para kader dengan alasan klasik, kurang KTA, kurang sertifikat dan lain sebagainya, akan tetapi terkadang para pimpinan AU mengambil calon karyawan hanya berdasarkan beberapa berkas yang bisa didapatkan gratis dengan bermodal claim warga persyarikatan sesaat. dalam perkembangannya, pembinaan dan pengkaderan setelah mereka bekerja stagnan dan apa adanya bahkan cenderung mati, ini yang menjadi pangkal persoalan, dimana kader ingin membangun SDM dari AU akan tetapi diisi oleh nonkader yang merasa sudah senior dan nyaman dengan posisinya sehingga pergerakan seakan mati suri bahkan cenderung mati.

Yohani selaku MPI menambahkan. Acara yang tergolong istimewa ini berlangsung selama dua jam, meski disertai diskusi dan debat ringan para diskusan tetapi menghasilkan point-point yang akan dijadikan rekomendasi bagi para pengambil kebijakan di tingkat daerah, diantara salah satunya adalah pola pengkaderan satu atap dari tingkat PDM sampai Ranting dan juga Ortomnya. (*)

Jumlah Pengunjung : 103
Tags: PengkaderanRevitalisasi

Related Posts

LLHPB
Kabar Daerah

Siap Siaga Hadapi Bencana, LLHPB Solo Raya Gelar Pelatihan Psikososial dan Dapur Umum

2 jam ago

PWMJATENG.COM, Surakarta – Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Se-Karesidenan Solo Raya, Ahad (29/01) mengadakan pelatihan relawan psikososial...

Read more
Pemuda Berhutang
Berita

Pemuda Berhutang

2 hari ago

Oleh : Ikhwanushoffa (Manajer Area Lazismu Jawa Tengah) PWMJATENG.COM - Tidak ada yang langsung jadi di dunia ini. Tidak ada...

Read more
ramadan tahun ini
Berita

Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 23 Maret 2023 dan Lebaran 21 April

4 hari ago

PWMJATENG.COM, JAKARTA - Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadan 1444 Hijriah atau awal dimulainya ibadah puasa Ramadan jatuh pada Kamis,...

Read more
Next Post
Jawab Persoalan Umat, Berharap Lajnah Tarjih PDM Kabupaten Pekalongan Terbentuk

Jawab Persoalan Umat, Berharap Lajnah Tarjih PDM Kabupaten Pekalongan Terbentuk

Mengenal Idul Adha sebagai Hari Tauhid dan Kemanusiaan

Mengenal Idul Adha sebagai Hari Tauhid dan Kemanusiaan

Discussion about this post

Gerakan Jumat untuk Kemanusiaan
Gerakan Jumat untuk Kemanusiaan
PWM Jawa Tengah

Follow Us

  • Hubungi Kami
  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 PWM Jawa Tengah - All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • PWM Jateng
    • Profil Organisasi
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Khittah Perjuangan
      • Khittah Perjuangan dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
    • Profil Pimpinan
    • Sejarah PWM Jawa Tengah
    • Majelis & Lembaga
    • Amal Usaha Muhammadiyah Jawa Tengah
      • Sekolah dan Madrasah
      • Pesantren dan Boarding School
      • PAUD dan TK
      • Perguruan Tinggi
      • Rumah Sakit dan Klinik
      • Ekonomi dan Koperasi
      • Panti Asuhan
      • Seni dan Budaya
      • Baitul Tamwil
    • Organisasi Otonom
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul Aisyiah
      • Ikatan Mahasiswa Muhammmadiyah
      • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah Islam
  • Kolom
  • Tokoh
  • Khutbah
  • Budaya
  • Fatwa Maklumat
  • Video

© 2021 PWM Jawa Tengah - All Right Reserved.