PWMJATENG.COM, Semarang – Kabar heboh datang dari Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Jawa Tengah! Mereka mengungkap Gerakan Rahajeng, sebuah inisiatif brilian yang siap mengguncang tatanan kehidupan. Apa saja ya isinya? Mari kita simak lebih lanjut!
Dalam pengembangan PWNA Jawa Tengah ke depan, Gerakan Rahajeng menjadi fokus utama. Konsep ini dijelaskan oleh Nasyiah Monica Subastia, Ketua PWNA Jawa Tengah, dalam sambutannya saat pengukuhan pada 21 Oktober 2023. Gerakan Rahajeng memiliki akronim RA, HA, JE, NG, yang mewakili RAmah terhadap perubahan, HArmonis dalam kehidupan berkeluarga, JEjaring dengan seluruh elemen kehidupan, dan NGayomi perempuan dan anak.
“Kami percaya Gerakan Rahajeng akan menjadi fondasi kuat untuk PW NA Jawa Tengah dalam mewujudkan perubahan positif. Ini adalah komitmen kami untuk harmonisasi, jejaring yang kuat, dan perlindungan penuh terhadap perempuan dan anak,” ujar Nasyiah Monica Subastia.
Sebagai langkah awal, PWNA Jawa Tengah menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, baik internal maupun eksternal, untuk memperluas dan memperkuat jejaring mereka. Pada hari Rabu, 29 November 2023, PWNA Jawa Tengah mengadakan audiensi dengan DP3AP23KB Jawa Tengah.
Baca juga, Tanya Jawab Tarjih: Akidah Muhammadiyah (1)
Dalam pertemuan tersebut, Ibu Retno Dewi, Kepala Dinas DP3AP2KB Jawa Tengah, menyambut hangat rombongan PWNA Jawa Tengah. Diskusi penuh antusias ini membahas peluang kerjasama yang dapat dijajaki antara PWNA Jawa Tengah dan Dinas DP3AP2KB untuk periode mendatang. Beberapa program menarik diusulkan, seperti Pencegahan perkawinan anak dan stunting (Pashmina), Program perlindungan perempuan dan anak melalui program Paralegal, serta Pengasuhan keluarga/parenting melalui Sekolah Parenting.
“Kami sangat mendukung kerjasama ini dan berharap dapat bersinergi untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat Jawa Tengah, terutama dalam perlindungan perempuan dan anak,” kata Ibu Retno Dewi.
Respon positif dari Dinas DP3AP2KB menjadi semangat bagi PWNA Jawa Tengah untuk lebih giat dalam berjejaring dengan berbagai pemangku kebijakan di Jawa Tengah. Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal yang baik untuk mewujudkan tujuan Gerakan Rahajeng dan memperkuat peran PW NA Jawa Tengah dalam masyarakat.
Editor : M Taufiq Ulinuha
