PWMJATENG.COM, Surakarta – Sabtu pagi (4/5/2024), kegiatan akademik di SMA Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Solo dipenuhi dengan kebahagiaan melalui prosesi wisuda Tahfidz Al-Quran Angkatan ke-4. Tema yang diangkat adalah “Mencetak Generasi yang Sholih dan Cerdas Bersama Al-Qur’an,” menjadi cerminan dari ikhtiar menggerakkan cinta dan pemahaman mendalam terhadap Al-Qur’an.
Upik Mairina, Kepala SMA Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat, menyampaikan selamat kepada 58 siswa yang berhasil menyelesaikan program Tahfidz Plus dan diwisuda pada acara tersebut. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa yang menunjukkan komitmen dalam mempelajari dan menghafal Al-Qur’an.
Mohamad Ali, Ketua Majelis Pendidikan PDM Kota Surakarta, hadir dalam prosesi wisuda dan menekankan bahwa Al-Qur’an tidak hanya tentang hafalan semata, melainkan juga tentang bagaimana kita menerapkan nilai-nilai dan ajaran yang terkandung di dalamnya dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga, Saleh Teologis, Kafir Ekologis
Suci Yuni Suswati, pengawas mata pelajaran agama dari Kemenag Kota Surakarta, memberikan apresiasi atas program tahfiz plus yang dijalankan oleh SMA Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat. Program ini dinilai sejalan dengan visi dan misi Kementerian Agama dalam memasyarakatkan dan mendalami pemahaman Al-Qur’an.
Salah satu wisudawati, Azahra, siswa kelas XI, berbagi perasaan dan motivasi di balik perjalanan menghafal Al-Qur’an. Baginya, kehidupan yang mulia dapat diraih ketika Al-Qur’an dijadikan panduan utama, dan nantinya akan menjadi mahkota kehormatan bagi kedua orang tua di akhirat karena cinta dan dedikasi kita terhadap Al-Qur’an.
Kontributor : Anas Febrian
Editor : M Taufiq Ulinuha
