Berita

MDMC Jateng Akan Kirim Relawan ke Palu

PWM.COM, Wanareja Cilacap- Latihan gabungan kebencanaan ke-5 yang digelar MDMC Jawa Tengah di Wanareja, Kabupaten Cilacap berakhir kemarin (30/9/2018). Penutupan acara dilaksanakan dengan acara sederhana di pendopo Kecamatan Wanareja diikuti oleh seluruh panitia dan peserta.

Rangkaian penutupan dimulai dengan evaluasi seluruh kegiatan latihan oleh Koordinator Latgab Fatkhul Faruq. Saat di hubungi di Wanareja Cilacap Fathul Faruq mengatakan “Sebagai latihan yang disetting agar bisa mendekati kondisi riil kejadian di lapangan saat terjadi bencana, tentu latihan ini menuntut kesabaran dan kepekaan para peserta untuk menjalankan semua tahapan karena jelas jauh dari kondisi ideal seperti yang dibayangkan peserta”, ucapnya Faruq.

Peserta Latgab MDMC Jateng
Peserta Latgab MDM Jateng ke-5 sedang melaksanakan simulasi kebencanaan

Faruq menambahkan dalam kondisi bencana asli, pasti terjadi keterbatasan dan kondisi darurat disana sini. Saat seperti itulah para relawan dituntut untuk mengatasi semua kondisi tersebut dengan mengerahkan segala kemampuan.

Sementara itu Naibul Umam Ketua MDMC Jawa Tengah  dalam sambutan penutupan mengatakan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak atas dukungan yang diberikan untuk terlaksananya latgab tersebut.

Tentang latihan gabungan itu sendiri Naibul Umam mengatakan, “Ini adalah tradisi kami, selalu membiasakan diri untuk terus berlatih. Berbagai kegiatan semua difokuskan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan sebagai relawan penanggulangan bencana” tegasnya.

Selanjutnya Naibul Umam mengatakan bahwa latihan ini merupakan bagian integral dari upaya Muhammadiyah Jawa Tengah mempersiapkan kader yang siap diterjunkan di semua medan bencana. “Relawan Muhammadiyah Jawa Tengah harus selalu siap sedia setiap dibutuhkan”, terangnya.

Naibul Umam juga mengungkapkan bahwa latihan kali ini berbeda dari latihan-latihan sebelumnya karena menerapkan mekanisme One Muhammadiyah One Response yang melibatkan semua elemen organisasi otonom terdiri dari Aisyiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Tapak Suci Putera Muhammadiyah dan kepanduan Hizbul Wathan. “Mungkin ini yang pertama latihan kebencanaan di Muhammadiyah menerapkan One MORE”, tandasnya.

Menutup sambutan, Naibul Umam mengumumkan bahwa MDMC Jawa Tengah dengan support penuh dari Lazismu Jawa Tengah akan mengirimkan relawan ke Sulawesi Tengah untuk respon tanggap darurat gempa bumi dan tsunami yang terjadi tangal 28 September 2018 lalu. Naibul Umam bahkan mengumumkan 20 nama relawan yang siap untuk berangkat ke Sulawesi Tengah dan disambut tepuk tangan penyemangat dari seluruh peserta latihan. (Noer)

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE