Berita

Majelis Dikdasmen Kendal Gelar Pendidikan dan Latihan Pembelajaran Metode Transt Bagi Ustadz dan Guru

PWMJATENG.COM, KENDAL – Majelis Dikdasmen PDM Kendal menggelar pendidikan dan latihan bagi ustadz Taman Pendidikan Qur’an (TPQ) dan guru Pendikan Agama Islam (PAI) SD/MI, SLTP/SLTA Muhammadiyah se Kab. Kendal tentang metode Tarjamahan Al qur’an dan Latihan Sistem Tarbiyah (Transt) Sabtu (29/9) di aula gedung PDM Kendal. Kegiatan tersebut diikuti oleh 158 peserta.

Ketua panitia Syaiful Arif menuturkan masih terbatasnya para ustadz di lingkungan TPQ milik Muhammadiyah dan guru agama Islam di SD/MI, SLTP dan SLTA Muhammadiyah yang mengetahui dan memahami secara benar menterjemahkan, bacaan, dan tajwid dalam Al qur’an. “ Sampai saat ini jumlah mereka masih dapat dihitung dengan jari. “ kata Syaiful. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini sebagai angkatan pertama. “ Ke depan pelatihan akan diselenggarakan kembali dengan sasaran selaian guru agama.”

Ketua PDM Kendal, KH. Muslim mengapresiasi kegiatan tersebut dan mengajak bagaimana Al qur’an sebagai ikhtiar untuk meningkatkan kualitas hidup sebagaimana yang diajarkan oleh KH.Ahmad Dahlan. “ Beliau dalam berAlqur’an senantiasa berusaha agar sesuai dengan apa yang dikehendaki oleh Allah.” katanya. “ Dengan Al qur’an “ lanjut Muslim. “ Kita mengamalkan untuk menyelamatkan ummat fi dun ya hasanah dan fil akhirati hasanah.

Terkait dengan tahun politik, Muslim meminta kepada warga Muhammadiyah untuk tidak terpengaruh dengan hingar bingar politik dan bisa memisahkan antara politik dan ngaji. “ Waktu ngaji ya ngaji, saatnya politik kita ya politik “ ujarnya.

Acara pendidikan dan latihan pembelajaran Metode Transt mengadirkan ketua umum Dewan Pengurus Tim Nasional Peningkatan Mutu Pendidikan Al qur’an Indonesia, KH.Mustafa Kamal. Dalam pengantarnya beliau menyampaikan alasan perlunya seorang muslim memiliki alasan mengapa perlunya gerakan pemberantasan buta bahasa Al qur’an. “ Yang jelas A qur’an sebagai hudan, petunjuk, iman dan nur, sebagai shifa’ dan rahmad, panglima hukum, jangan berbuat dan beramal tanpa ilmu, perintah untuk membaca secara konsetektual “ ungkapnya. Kamal menjelaskan kewajiban ummat Islam terhadap Al qur’an. “ Mengimani, membaca, menulis, memahami, mengamalkan, menghafalkan, mendakwahkan dan membela Al qur’an “

Metode transt yang diterapkan ustadz Kamal bermanfaat seperti memperbaiki bacaan, sambil menghafal Al qur’an, latihan menulis Arab/ Al qur’an, memahami tajwid secara praktis, dan terjemahan Al qur’an secara lafdziyah ( A.Ghofur/MPI Kendal)

 

7 ALASAN MENGAPA PERLUNYA

 

 

 

Aji Rustam

Jurnalis MPI PWM Jateng, Wartawan Seniour TribunJateng

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE