Berita

Langkah UMP Antisipasi Penyebaran Virus Corona

PWMJATENG.COM, BANYUMAS – Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) melakukan upaya pencegahan penularan virus corona dengan mengeluarkan  surat tentang Kewaspadaan Dini Terkait COVID-19. Melalui Surat Nomor: A17.VIII/449-S.Pb./UMP/III/2020, Rektor UMP, Dr Anjar Nugroho mengimbau seluruh sivitas akademika UMP untuk menangguhkan perjalanan ke luar negeri, terutama di negara-negara terdampak COVID-19.

“Berkaitan dengan informasi kondisi terkini wabah Virus Corona di dunia, yang sampai saat ini belum sepenuhnya terkendali, maka Universitas Muhammadiyah Purwokerto dengan ini menangguhkan perjalanan dinas ke luar negeri untuk keperluan yang dapat ditunda, terutama di negara – negara terdampak COVID-19,” jelas Rektor UMP, Rabu (4/3) di UMP.

Dr Anjar menganjurkan bagi Keluarga Besar UMP yang baru saja melakukan perjalanan dinas atau berpartisipasi dalam program mobility ke luar negeri untuk membatasi interaksi dengan lingkungan sekitar seperti lingkungan keluarga, tempat tinggal serta UMP selama maksimal 14 hari sejak kepulangannya.

“Jika yang bersangkutan mengalami demam, batuk, pilek, sesak dan gejala lainnya, mohon untuk memeriksakan diri ke Rumah Sakit yang ditunjuk oleh Pemerintah Republik Indonesia untuk menangani COVID-19 dan mengirimkan hasil check up ke Rektorat,” jelasnya.

Rektor juga menghimbau seluruh Keluarga Besar UMP untuk menjalani hidup sehat dengan lebih sering mencuci tangan dengan sabun (menyediakan hand sanitizer/alcohol based hand rub/tissue basah), mengkonsumsi makanan sehat dan bersih agar lebih meningkatkan daya tahan tubuh, serta meminimalkan kegiatan di keramaian yang kurang diperlukan.

“Seluruh Keluarga Besar Universitas Muhammadiyah Purwokerto untuk melindungi diri atau mengurangi interaksi dengan keluarga atau kolega yang mengalami gejala – gejala influenza dengan memakai masker yang dijadikan standard,” ungkapnya.

Seluruh Keluarga Besar UMP untuk melakukan upaya kewaspadaan terhadap COVID-19 dengan melakukan penyebaran informasi atau literasi kesehatan dari sumber resmi dan terpercaya tanpa membuat panik.

“Kami menyediakan fasilitas cuci tangan dengan menggunakan sabun/hand rub berbasis alcohol di setiap ruangan/tempat – tempat strategis,” jelasnya.

Rektor juga menginstruksikan agar petugas kebersihan lebih sering membersihkan tempat – tempat yang sering terpegang tangan, seperti meja terutama pada ruang – ruang rapat, kursi, gagang pintu, gagang jendela, papan tombol lift, pegangan tangga, dan lain – lain dengan disinfektan larutan kaporit 0,1% sesuai standard WHO.

“Kita juga rencana besok (Kamis) bakal mengadakan Gerakan UMP Antisipasi Penyebaran virus corona denga cek kesehatan gratis, kampanyekan pencegahan virus corona, gerakan biasakan cuci tangan yang benar, dan ditutup dengan turun ke jalan, bagi-bagi masker kesehatan,” pungkasnya. (tgr)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE