BeritaKabar Daerah

Kajian KOKAM Jepara: Pesan Ikhlas dan Akhlak Sosial di Pakis Aji

PWMJATENG.COM, Jepara – KOKAM Suryakalingga Jepara kembali mengadakan kajian bulanan bersama seluruh anggotanya. Kegiatan kali ini dilaksanakan di Masjid Nurul Huda, Desa Slagi, Kecamatan Pakis Aji, pada Ahad (26/1/2025), bertepatan dengan 26 Rajab 1446 Hijriah. Kajian tersebut diorganisasi oleh Rifa’i, salah satu anggota KOKAM Desa Slagi, sebagai tuan rumah.

Ini adalah kajian kesepuluh yang digelar oleh KOKAM Suryakalingga Jepara. Sebelumnya, kegiatan serupa telah dilaksanakan di berbagai cabang Kokam di Kabupaten Jepara. Kajian ini menghadirkan Aliq Diyaulhaq, Pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah (PRPM) Desa Slagi, sebagai pengisi materi.

Aliq menyampaikan pentingnya keikhlasan dalam setiap aktivitas yang dilakukan. “Keikhlasan adalah kunci untuk mendapatkan manfaat yang penuh berkah,” ujar Aliq dalam penyampaiannya. Ia menegaskan bahwa akhlak sosial tidak dapat dipisahkan dari nilai keikhlasan. Menurutnya, keikhlasan dapat dijaga dengan senantiasa memperhatikan kondisi masyarakat di sekitar.

“Orang yang ikhlas adalah orang sakti. Mereka tidak mudah digoda oleh setan,” tambahnya. Aliq juga mengingatkan bahwa Iblis adalah makhluk yang telah ditakdirkan Allah untuk sesat dan berumur panjang. Oleh karena itu, manusia harus mampu melawan godaan yang menghambat keikhlasan.

Baca juga, Bahaya Syirik yang Mengancam Keimanan

Dalam kesempatan tersebut, Komandan KOKAM Jepara, Arif Rumiyadi, turut memberikan arahan kepada para anggota. Ia mengapresiasi konsistensi pelaksanaan kajian bulanan ini. “Kegiatan seperti ini sangat penting. Kita sebagai anggota Kokam tidak hanya bangga dengan seragam, tetapi juga harus mendukung kegiatan-kegiatan yang ada,” ujarnya.

Arif juga memaparkan hasil Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Kokam Jawa Tengah yang telah dilaksanakan pada 28-29 Desember 2024. Beberapa poin penting dari hasil Rakorwil tersebut meliputi aturan pemasangan atribut dan seragam Kokam, pelaksanaan pendidikan dan pelatihan dasar (Diklatsar), serta pembuatan Kartu Tanda Anggota (KTA) Kokam.

Kegiatan ini berlangsung dengan penuh antusiasme dari para peserta. Mereka tidak hanya mendapatkan wawasan spiritual, tetapi juga motivasi untuk terus memperkuat peran Kokam di tengah masyarakat. Komandan Arif mengingatkan bahwa Kokam harus menjadi teladan dalam berakhlak dan berorganisasi.

“Melalui kajian ini, kita berharap semangat keikhlasan dan kepedulian sosial semakin tumbuh di hati setiap anggota,” kata Arif menutup acara.

Kontributor : Arif Rumiyadi
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE