Minggu, Februari 5, 2023
PWM Jawa Tengah
  • Home
  • PWM Jateng
    • Profil Organisasi
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Khittah Perjuangan
      • Khittah Perjuangan dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
    • Profil Pimpinan
    • Sejarah PWM Jawa Tengah
    • Majelis & Lembaga
    • Amal Usaha Muhammadiyah Jawa Tengah
      • Sekolah dan Madrasah
      • Pesantren dan Boarding School
      • PAUD dan TK
      • Perguruan Tinggi
      • Rumah Sakit dan Klinik
      • Ekonomi dan Koperasi
      • Panti Asuhan
      • Seni dan Budaya
      • Baitul Tamwil
    • Organisasi Otonom
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul Aisyiah
      • Ikatan Mahasiswa Muhammmadiyah
      • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah Islam
  • Kolom
  • Tokoh
  • Khutbah
  • Budaya
  • Fatwa Maklumat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • PWM Jateng
    • Profil Organisasi
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Khittah Perjuangan
      • Khittah Perjuangan dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
    • Profil Pimpinan
    • Sejarah PWM Jawa Tengah
    • Majelis & Lembaga
    • Amal Usaha Muhammadiyah Jawa Tengah
      • Sekolah dan Madrasah
      • Pesantren dan Boarding School
      • PAUD dan TK
      • Perguruan Tinggi
      • Rumah Sakit dan Klinik
      • Ekonomi dan Koperasi
      • Panti Asuhan
      • Seni dan Budaya
      • Baitul Tamwil
    • Organisasi Otonom
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul Aisyiah
      • Ikatan Mahasiswa Muhammmadiyah
      • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah Islam
  • Kolom
  • Tokoh
  • Khutbah
  • Budaya
  • Fatwa Maklumat
  • Video
No Result
View All Result
PWM Jawa Tengah
No Result
View All Result

Ibnu Djarir : God is not Great?

13 tahun ago
in Berita
Reading Time: 3 mins read
A A

RelatedPosts

Siap Siaga Hadapi Bencana, LLHPB Solo Raya Gelar Pelatihan Psikososial dan Dapur Umum

Pemuda Berhutang

Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 23 Maret 2023 dan Lebaran 21 April

God is not Great?

  • Oleh Ibnu Djarir

BAGI umat beragama,
khususnya yang sering disebut pemeluk teguh, pasti terkejut, atau
mungkin malah geram, membaca kalimat God is not Great yang menjadi judul
buku karangan Hitchens. Sebab bagi umat beragama, termasuk  di
Indonesia, mereka berkeyakinan God is Great.

Ini tak dapat ditawar lagi karena merupakan dasar keyakinan. Kalau tidak
Great, mengapa harus disembah dan dipuja? Bagi umat Islam, mereka
berkeyakinan God is the Greatest, yang mereka sebut dengan kalimat
Allahu Akbar, yang berarti Allah Maha Besar, Allah Maha Agung, sebagai
Al Khaliq, Sang Pencipta alam semesta dan seisinya.

Buku berjudul God is not Great itu, yang isinya lebih banyak membeberkan
”kejeleken-kejelekan” agama-agama, menurut subjektivitas pengarangnya
sehingga seolah-oleh agama tak ada kebaikan dan gunanya sama sekali,
seperti ditulis L Murbandono Hs lewat artikelnya ”Memikirkan God is not
Great” (SM, 19/05/10).

Perlu kita sadari, publik di Indonesia dan bangsa Indonesia pada umumnya
mempunyai latar belakang filosofi-sosio-historis berbeda dari
bangsa-bangsa di dunia barat yang kebanyakan sekuler. Bangsa Indonesia
adalah bangsa yang berpancasila, religius, beragama, meski kadar
keberagamaannya bisa berbeda-beda. Nilai-nilai, pandangan, dan kebiasaan
yang dianggap baik di dunia barat, belum tentu baik untuk diterapkan di
Indonesia.

Di Negeri Belanda misalnya, dengan dalih atas nama hak asasi manusia,
ada orang-orang mendirikan arena nudis (scheveningen) yaitu tempat
orang-orang berkumpul ria dengan bertelanjang bulat. Ternyata masyarakat
sekitar tidak menentangnya. Di Indonesia tentu dinilai bertentangan
dengan nilai-nilai agama, nilai-nilai budaya, dan perundang-undangan
yang berlaku.

Murbandono menyinggung masalah terorisme. Terorisme dilakukan oleh
orang-orang dari berbagai pemeluk agama. Terorisme yang dilakukan oleh
orang-orang Islam muncul semenjak tentara Amerika Serikat dan sekutunya
menduduki Irak dan Afghanistan dengan kekerasan senjata. Puluhan ribu
jiwa melayang yang kebanyakan orang Islam. Sarana dan prasarana serta
aset budaya di dua negara tersebut dan sekitarnya yang tak ternilai
harganya hancur-lebur.
Bertentangan
Seluruh negara Islam mengutuk terorisme karena paham dan kegiatan
terorisme bertentangan dengan ajaran Islam yang sebenarnya yang
mengutamakan perdamaian sebagai bagian dari karakteristik Islam rahmatan
lil ‘alamin. Perlu diingat, jumlah orang Islam yang terpikat pada
gerakan terorisme itu amat sangat kecil dibanding dengan umat Islam yang
moderat. Sebagai contoh, umat Islam Indonesia diperkirakan 210 juta
jiwa.

Jumlah yang terlibat teroris mungkin hanya Densus 88 yang tahu. Tetapi
ada yang mengatakan tokohnya sekitar 5 ribu orang. Jadi secara objektif
kita harus memberikan apresiasi adil terhadap mayoritas umat Islam yang
moderat, yang mempunyai andil besar dalam memelihara stabilitas nasional
dan pembangunan bangsa dan negara.

Kemunculan pandangan ateisme dan demitologisasi, yang menganggap  Tuhan
tidak ada, Tuhan tak berarti, dan dalam agama banyak dongeng yang harus
dihilangkan, sudah sejak lama di dunia Barat. Friedrich Nietzsche
menyatakan God is dead. God remains dead. And we have killed him (Tuhan
telah mati. Tuhan tetap mati. Dan kita telah membunuhnya).

Dalam perkembangan selanjutnya kemudian muncul pandangan The Death of
God Theology (Teologi Tuhan Mati) yang dipelopori oleh antara lain
Dietrich Bonhoeffer, William Hamilton, dan Harvey Cox. Menurut pendapat
saya, pandangan-pandangan yang mendiskreditkan agama-agama itu tidak
elok disebarluaskan di Indonesia.

Kita perlu mencermati latar belakang kemunculan pandangan-pandangan yang
mendiskreditkan agama-agama tersebut, sebagaimana yang muncul di
Amerika pada 1960-an, yaitu : (1) Masyarakat telah dipengaruhi oleh
paham sekulerisme, materialisme, dan hedonisme yang kering spiritualitas
atau nilai-nilai agama; (2) Meski ada penyempurnaan sistem pendidikan
faktanya mengabaikan pendidikan moral; (3) Peraturan perundangan
diperketat tetapi angka kriminalitas tetap melonjak; (4).

Berpretensi menjunjung tinggi demokrasi, tetapi melakukan diskriminasi
rasial; (5). Pemerintah Amerika Serikat menganjurkan perdamaian, tetapi
mencetuskan peperangan di negara-negara di luar Amerika Serikat; (6)
Simbol-simbol resmi masih religius, tetapi kehidupan sehari-hari ateis.
(10)  

— H Ibnu Djarir, Ketua MUI Provinsi Jawa Tengah

Jumlah Pengunjung : 51

Related Posts

LLHPB
Kabar Daerah

Siap Siaga Hadapi Bencana, LLHPB Solo Raya Gelar Pelatihan Psikososial dan Dapur Umum

20 jam ago

PWMJATENG.COM, Surakarta – Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Se-Karesidenan Solo Raya, Ahad (29/01) mengadakan pelatihan relawan psikososial...

Read more
Pemuda Berhutang
Berita

Pemuda Berhutang

2 hari ago

Oleh : Ikhwanushoffa (Manajer Area Lazismu Jawa Tengah) PWMJATENG.COM - Tidak ada yang langsung jadi di dunia ini. Tidak ada...

Read more
ramadan tahun ini
Berita

Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 23 Maret 2023 dan Lebaran 21 April

4 hari ago

PWMJATENG.COM, JAKARTA - Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadan 1444 Hijriah atau awal dimulainya ibadah puasa Ramadan jatuh pada Kamis,...

Read more
Next Post

Tim Gebyar Muktamar Siapkan Gerak Jalan Serempak

Talk Show Menapak Jejak Amien Rais

Discussion about this post

Gerakan Jumat untuk Kemanusiaan
Gerakan Jumat untuk Kemanusiaan
PWM Jawa Tengah

Follow Us

  • Hubungi Kami
  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 PWM Jawa Tengah - All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • PWM Jateng
    • Profil Organisasi
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Khittah Perjuangan
      • Khittah Perjuangan dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
    • Profil Pimpinan
    • Sejarah PWM Jawa Tengah
    • Majelis & Lembaga
    • Amal Usaha Muhammadiyah Jawa Tengah
      • Sekolah dan Madrasah
      • Pesantren dan Boarding School
      • PAUD dan TK
      • Perguruan Tinggi
      • Rumah Sakit dan Klinik
      • Ekonomi dan Koperasi
      • Panti Asuhan
      • Seni dan Budaya
      • Baitul Tamwil
    • Organisasi Otonom
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul Aisyiah
      • Ikatan Mahasiswa Muhammmadiyah
      • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah Islam
  • Kolom
  • Tokoh
  • Khutbah
  • Budaya
  • Fatwa Maklumat
  • Video

© 2021 PWM Jawa Tengah - All Right Reserved.