BeritaKabar Daerah

Harmoni dan Kebhinekaan: Eco Bhinneka Surakarta Gelar Srawung Carito dan Buka Puasa Bersama

PWMJATENG.COM, Surakarta – Eco Bhinneka Surakarta mengadakan acara ‘Srawung Carito’ dan Buka Puasa Bersama, menarik perhatian berbagai elemen masyarakat Kota Solo. Acara ini diikuti oleh umat lintas iman se-Surakarta pada Ahad, 17 Maret 2024, di Solo’s Bistro.

Tujuan utama acara ini adalah memperkuat silaturahmi antar umat beragama serta menjadi wadah untuk meningkatkan toleransi di bulan suci Ramadan. Lebih dari 40 perwakilan masyarakat dari berbagai latar belakang turut memeriahkan acara ini, termasuk perwakilan Islam dari berbagai ormas, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, Konghucu, komunitas difabel, komunitas lingkungan, dan masyarakat umum.

Hanifa Kasih Surahman, Manager Eco Bhinneka Surakarta, menyampaikan bahwa keberadaan Eco Bhinneka adalah bagian dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah khususnya Nasyiatul Aisyiyah (NA). Program serupa juga dapat ditemui di beberapa kota lain di Indonesia seperti Banyuwangi, Ternate, dan Pontianak.

Menurut Hanifa, lingkungan dengan segala problematikanya menjadi jembatan untuk bekerja sama, terutama di tengah perbedaan antar umat beragama di Indonesia. “Sesuai dengan selogan kami, kami hadir dalam keragaman dan lingkungan. Lingkungan adalah jembatan kami untuk mempersatukan teman-teman dari lintas iman,” ungkap Hanifa.

Baca juga, Transformasi Sosial Keagamaan Muslim Indonesia

Mahasri, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Surakarta, juga mengapresiasi acara ini. Bulan Ramadan adalah momen di mana setiap umat manusia dapat menjaga hubungan yang baik antar umat beragama. “Kita merasakan sebagai seorang muslim, sebagai seorang muslimah, tentu tanpa dukungan dari teman-teman yang berbeda agama, tidak akan seindah yang kita rasakan saat ini,” ujar Mahasri.

Sunarbawa, Tokoh agama umat Budha, juga sangat mengapresiasi acara ini. Ia menyatakan bahwa momen Ramadan bukan hanya milik umat muslim, melainkan juga bagi umat Budha yang merasakan keberkahan Ramadan. Menjaga keharmonisan dan keberagaman adalah kunci untuk menciptakan masyarakat yang damai dan toleran.

Acara ‘Srawung Carito’ dan Buka Puasa Bersama ini telah membawa pesan universal tentang pentingnya menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama, serta memperkuat hubungan yang harmonis di tengah perbedaan.

Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE