Berita

PCM PCA Solo Utara Kobarkan Jihad Ekonomi di Tengah Covid-19

PWMJATENG.COM, SOLO – PCM dan PCA solo utara kobarkan jihad ekonomi di tengah Covid-19 ‘Bersama umat mensejahterakan umat’. Berdirinya koperasi dan toko Amaliyah Q-Ta telah mendapatkan legalitas dari Kemenkumham RI.

Drs HM Nasir Arifin MM menyebutkan dana-dana yang sudah kami himpun dari masyarakat penyerta modal sudah kami wujudkan dalam sewa tanah, pembangunan gedung toko dan peralatannya mulai dari rak, 3 unit komputer, AC dan lain-lain, serta barang-barang yang dijual di toko saat ini.

PCM dan PCA solo utara pada bulan maret 2018 menugaskan tim pimpinan ranting Muhammadiyah (PRM) dan pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) kota pasir membentuk koperasi dan toko. Diberi nama ‘Amaliyah Qoriyah Thoyyibah (Amaliyah Q-Ta)’, berlokasi di jalan samudra pasai, komplang, Kadipiro, Surakarta.

“Alhamdulillah, koperasi dan toko saat ini Sudah berbadan hukum dibawah dinas koperasi dengan anggota penyerta modal sebanyak 199 orang,”ujarnya.

Acara di gelar di Masjid Subulussalam, Komplang, Kadipiro, Surakarta. Dihadiri sebanyak 72 peserta terdiri komponen penyerta modal, perwakilan AUM di wilayah Solo Utara, Tokoh Masyarakat dan perwakilan kelurahan kadipiro.

Turut Hadir memberikan sambutan dalam acara tersebut Ibu lurah Kadipiro Ibu Arini Setyowati S, SSos, ketua Lembaga Pemberdayaan Cabang dan Ranting (LPCR) Drs Jawari, dan ketua PCM Solo Utara Azhari serta ditutup do’a oleh tamu undangan dari tokoh masyarakat merupakan MPKU RS PKU Muhammadiyah Surakarta KH Mas Ahmad Dimyati.

“Ini adalah kegiatan positif, kegiatan pemberdayaan ekonomi umat, maka dari itu kelurahan pasti akan medukung kegiatan positif ini” ungkap Arini, lurah Kadipiro.

Ketua PCM Solo Utara Azhari dalam sambutannya mengatakan “Mari kita berdayakan potensi yang ada di sekitar kita, masjid-masjid, Amal Usaha kita, dll kita arahkan untuk membeli di toko Amaliyah Q-Ta sehingga InsyaAllah toko ini akan berkembang dan umat pun akan semakin sejahtera,”ucap Azhari.

Berdirinya koperasi dan toko Amaliyah Q-Ta ini diharapkan menjadi awal kebangkitan ekonomi rakyat.

“Banyak cabang dan ranting di solo maupun di luar solo yang melupakan pemberdayaan ekonomi, padahal ekonomi ini adalah masalah yang penting.. maka marilah kita dukung bersama untuk memajukan umat, khususnya di lingkungan solo utara” pungkas Jawari. (Kontributor, Jatmiko)

Aji Rustam

Jurnalis MPI PWM Jateng, Wartawan Seniour TribunJateng

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE