Tapak Suci Putera Muhammadiyah Pimda 051 Boyolali Gelar Musyda

PWMJATENG.COM, Boyolali – Ahad, 3 November 2019, Pimpinan Daerah 051 Tapak Suci Putera Muhammadiyah Kababupaten Boyolali menggelah Musyawarah Daerah (Musyda) bertempat di Kompleks Pondok Pesantren Muhammadiyah Manafi’ul ‘Ulum Canden, Sambi, Boyolali. Dengan tema “Revitalisasi organisasi untuk Tapak Suci Boyolali yang berkemajuan. Hadir seluruh peserta, Penggembira dan Tamu Undangan 250 orang.

Bapak Ahmad, S. Sos Selaku Ketua menyampaikan Ucapan terimakasih atas kehadiran Pimpinan Wilayah TSPM Jawa Tengah, para tamu undangan yang berkenan hadir, baik dari ortom tingkatan Daerah maupun Cabang-Cabang yang telah mendelegasikan utusan setiap cabang. Terimakasih pula kami sampaikan kepada pihak panitia yang telah mempersiapakan segala kebutuhan yang berkaitan dengan pelaksanaan Musyda, begitu juga terimakasih di sampaikan kepada pihak pondok yang berkenan sebagai tempat.

Semoga pelaksanaan Musyda dapat berjalan dengan lancar dan tanpa halangan serta dapat terpilih calon pimpinan TSPM 051 Semakin Maju dan berkembang dengan baik.
Selain itu kami ikut bangga atas beberapa prestasi yang telah diraih para atlit-atlit dari tapak suci di berbagai kompetisi. Yang terakhir yaitu diraihnya Medali Emas tingkat SD yang di raih SD Muh PK Banyudono dan medali Perak tingkat SMP yang diraih SMP Muh Andong dalam Ajang Olympicad tingkat Nasional di UNIMUS semarang bulan oktober kemarin.

Drs. H. Slamet Arifin, M. Ag selaku Pimpinan Daerah Muhammadiyah Boyolali dalam sambutannya menyampaikan selamat dan terimakasih atas terselenggaranya Musyda TSPM semoga lancar dan tidak ada halangan serta dapat menelorkan pimpinan yang dapat membawa kesuksesan dan kemajuan TSPM.

Tapak Suci Putera Muhammadiyah merupakan organisasi otonom yang dapat mengelola organisasi sendiri di bawah persyarikatan Muhammadiyah. Pimpinan yang baru Kedepan semoga dapat menelorkan prestasi-prestasi di bidang seni beladiri. Dapat mengukir sejarah prestasi yang maksimal dimasa kepemimpinannya. Sehingga TSPM juga dapat membesarkan Muhammadiyah.

Bapak Budi Susilo Pendekar Utama yang mewakili Pimpinan Wikayah Tapak Suci Jawa Tengah dalam sambutan sekaligus membuka Musyda menyampaikan selamat dan terimakasih semoga menjadikan reorganisasi yang berkemajuan serta selemat atas prestasi-prestasi yang telah di raih pada pereode ini. Sehingga pereode selanjutnya dapat lebih meningkat sebagaimana prestasi yang pernah diraih oleh DR. Rony Saefullah, M. Or yang telah menjuarai pencaksilat di tingkatan Internasional.

Haryadi selaku panitia Musyda dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksanaan Musyda tidak akan berjalan dengan baik apabila tanpa adanya dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak. Seni beladiri Pencaksilat Tapak Suci Putera Muhammadiyah selain untuk olahraga, seni maupun bina prestasi juga dijadikan sebagai wadah untuk berdakwah, penanaman nilai karakter (alhlakul karimah) dan penguatan Aqidah Islamiyah.

Berikut Hasil 5 Formatur Terpilih:
1. Gunardi, S. Sos
2. Sarwanto, S. Pd I, S. Pd
3. Muhammad Arifin, S. Pd I
4. Ahmad, S. Sos
5. Arif Samudiyanto, SE, M. Or.