PWMJATENG.COM, Kota Semarang – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) swasta di Kota Semarang terus berusaha meningkatkan mutu pendidikan dengan memberikan pelayanan “lebih” dibandingkan sekolah-sekolah negeri pada umumnya.
Untuk memacu peningkatan mutu pendidikan, SMK Muhammadiyah 1 Semarang menggelar kegiatan pelatihan penyusunan program kerja berbasis rapor mutu pendidikan pada Jumat, 12 Juli. Acara tersebut diikuti oleh perwakilan sekolah menengah kejuruan swasta dari seluruh Kota Semarang.
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Semarang, Lukman Hakim, menegaskan pentingnya sekolah swasta memiliki kelebihan, terutama dalam menyusun program pendidikan. “Sekolah menengah swasta harus memiliki program unggulan untuk bersaing mendapatkan siswa,” katanya.
Lukman Hakim menambahkan, setiap tahun ajaran baru, sekolah harus membuat program kerja jangka pendek, menengah, dan panjang yang berbasis pada rapor pendidikan. “Penyusunan anggaran program Bantuan Operasional Sekolah harus berdasarkan penilaian tersebut,” ujarnya.
Lukman juga menekankan pentingnya orientasi lulusan SMK pada BMW (Bekerja, Melanjutkan, Wirausaha). “Harus ada program alumni yang mengarah ke sana, termasuk pemantauan para lulusan. Jika ada lulusan yang masih menganggur, sekolah berkewajiban mencarikan pekerjaan,” tambahnya.
Baca juga, Telah Terbit! Download Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) 1446 H
SMK swasta, menurut Lukman, harus memiliki karakter berbeda dari SMK negeri. “Program kerja SMK swasta harus lebih unggul. Misalnya, selain Profil Pelajar Pancasila (PPP), kami memiliki Profil Pelajar Berkemajuan yang mencakup ciri khas Muhammadiyah seperti AL Islam dan Kemuhammadiyahan, serta akhlakul karimah,” jelasnya.
Lukman berharap melalui kegiatan ini, sekolah swasta dapat memiliki program yang berbeda dan unggul sehingga memiliki keunggulan dibandingkan negeri. “Jika orang tua ingin sekolah berkualitas untuk anaknya, maka pilihlah sekolah swasta,” pungkasnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Basyirun, narasumber dari Universitas Negeri Semarang (Unnes). Basyirun menyampaikan, “Sekolah merupakan lahan ibadah bagi civitas akademika, terutama kepala sekolah dan guru yang akan berlipat ganda pahalanya.”
Menurut Basyirun, tugas seorang guru sangat berat dan mulia. Ia merinci program kerja SMK berdasarkan profil lulusan BMW yang bertujuan mempersiapkan lulusan SMK menghadapi dunia kerja sesuai dengan keterampilannya hingga menjadi wirausaha.
Kegiatan pelatihan ini menjadi bukti komitmen SMK Muhammadiyah 1 Semarang dan sekolah-sekolah swasta lainnya untuk terus meningkatkan mutu pendidikan. Dengan program-program yang visioner dan berorientasi pada kebutuhan dunia kerja, diharapkan lulusan SMK swasta dapat lebih unggul dan siap bersaing di dunia kerja maupun melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Editor : M Taufiq Ulinuha