AUMBerita

Rayakan Hari Batik Nasional, SMK Muhammadiyah 1 Semarang Gelar Fashion Show hingga Workshop Membatik!

PWMJATENG.COM, Semarang – Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional, SMK Muhammadiyah 1 Semarang menggelar serangkaian kegiatan yang mengusung tema “Batik Warisan Budaya Indonesia yang Mendunia”. Kegiatan ini berlangsung dengan meriah dan melibatkan seluruh elemen sekolah, mulai dari siswa, guru, hingga peserta magang dari universitas setempat. Salah satu tujuan utama acara ini adalah memberikan pengalaman langsung kepada siswa terkait cara membatik serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga warisan budaya Indonesia.

Tiga kegiatan utama yang diadakan adalah unggah Twibbon serentak, membatik bersama, dan fashion show busana batik. Semua kegiatan tersebut dirancang untuk memupuk rasa kebanggaan siswa terhadap batik sebagai salah satu simbol budaya Indonesia yang diakui dunia. Seperti yang diketahui, batik telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda, yang semakin mengukuhkan posisinya di kancah internasional.

Ketua panitia acara, Uny Widyawati, menjelaskan bahwa melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya diajarkan teknik membatik, tetapi juga dikenalkan pada proses kreatif dan sejarah batik. “Kami ingin para siswa memahami bahwa batik bukan hanya kain, tapi sebuah identitas budaya yang harus kita jaga dan lestarikan,” jelasnya.

Puncak peringatan ini adalah fashion show busana batik yang diikuti oleh siswa kelas 10. Mereka menampilkan berbagai model pakaian batik yang didesain khusus untuk acara ini. Setiap peserta tampil percaya diri, menunjukkan kebanggaan mereka mengenakan batik yang merupakan warisan leluhur. Acara ini mendapat sambutan antusias dari seluruh peserta yang hadir, termasuk guru, karyawan sekolah, serta mahasiswa PPL dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo.

Selain fashion show, kegiatan membatik bersama juga menjadi daya tarik utama. Siswa-siswi diberikan kesempatan untuk mencoba langsung proses pembuatan batik menggunakan canting dan malam. Sebelum memulai, mereka mendapatkan arahan dari guru seni budaya terkait alat-alat yang digunakan dalam proses membatik serta langkah-langkahnya. Pembelajaran ini bertujuan untuk menambah wawasan siswa mengenai detail-detail teknis membatik yang sering kali diabaikan, namun sangat penting untuk menghasilkan kain batik yang berkualitas.

Baca juga, IMM dan Politik Adiluhung: Antara Politik Nilai dan Politik Praktis

“Ini pengalaman pertama saya membatik, dan ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Tapi saya senang bisa mencoba dan ikut serta melestarikan budaya Indonesia,” ungkap salah satu siswa yang ikut serta dalam kegiatan membatik.

Hari Batik Nasional tidak hanya sekadar perayaan tahunan, tetapi juga momentum penting untuk mengingatkan generasi muda tentang betapa pentingnya melestarikan warisan budaya bangsa. Dengan semakin banyaknya pengakuan internasional terhadap batik, seperti dari UNESCO, peran generasi muda dalam melestarikan budaya ini menjadi semakin krusial.

Peringatan Hari Batik Nasional di SMK Muhammadiyah 1 Semarang menjadi bukti bahwa sekolah memiliki peran penting dalam menjaga dan meneruskan warisan budaya kepada generasi berikutnya. Lewat kegiatan ini, siswa tidak hanya mendapatkan wawasan baru, tetapi juga merasakan langsung proses pembuatan batik yang sarat dengan nilai budaya.

Melalui kegiatan ini pula, SMK Muhammadiyah 1 Semarang berusaha untuk terus menghidupkan semangat cinta budaya di kalangan siswa. Dengan memberikan pengalaman praktis seperti membatik dan mengadakan acara yang melibatkan seluruh komunitas sekolah, mereka berharap generasi muda semakin mencintai dan bangga akan budaya Indonesia.

Hari Batik Nasional yang jatuh pada 2 Oktober setiap tahunnya memang selalu menjadi momentum penting untuk merayakan dan mengingatkan kembali bahwa batik adalah bagian tak terpisahkan dari identitas bangsa.

Kontributor : Devy
Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE