PD IPM Kab Tegal Launching Fortasi dengan Deklatasi Anti-Perpeloncoan
PWMJATENG.COM, SLAWI-Dalam rangka Pengenalan forum taaruf dan orientasi (Fortasi) Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kabupaten Tegal adakan Halal bihalal sekaligus launching buku fortasi dan deklarasi anti perploncoan, Minggu (8/7) bertempat di gedung dakwah muhammadiyah Slawi.
Acara tersebut dihadiri oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Tegal, Pimpinan Daerah Aisyiah Kabupaten Tegal, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kabupaten Tegal, Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Tegal serta Organisasi kepemudaan se Kabupaten Tegal.
Acara ini dimeriahkan oleh penampilan hadroh dari IPM Margasari dan Tari dari IPM Suradadi. Kemudian sambutan-sambutan.
Menurut Ipmawan Muhammad Sofiyudin selaku Ketua Umum PD IPM Kabupaten Tegal “Dalam Masa Orientasi tidak boleh ada kegiatan-kegiatan perploncoan, karena kegiatan tersebut sangat tidak bermanfaat. Salah satu contoh dari tindakan perploncoan saat masa orientasi yaitu penggunaan papan nama yang terlalu besar. Identitas siswa cukup dipasang menggunakan pin saja tidak perlu besar-besar karena hal itu bisa mengurangi mental siswa.” Ungkapnya.
Sedangkan menurut Bapak Slamet S.Pd,M.Pd. “Perploncoan saat orientasi bukan hanya merugikan siswanya saja. Saya selaku orang tua juga merasakan kerugian atas tidakan-tindakan perploncoan saat MOS. Saat siswa dibebani tugas dan tak mampu melaksanakan tugasnya, otomatis akan dilimpahkan kepada orang tuanya mau tidak mau kita juga harus membantu tugas anak kita. Dan waktu saya terbuang sia-sia hanya untuk memecahkan tugas anak saya. Oleh karena itu saya setuju dengan adanya fortasi dan Masa Pengenalan lingkungan (MPLS).”
Dan pembacaan naskah deklarasi anti perploncoan oleh Ipmawati Eva Yunita Muslimah dan ditandatangani oleh Ketua umum PD IPM Kabupaten Tegal, Dikbud Kabupaten Tegal, serta Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Tegal, dan penandatanganan banner deklarasi anti perploncoan oleh OKP Se-Kabupaten Tegal.
Dilanjut dengan launching buku fortasi dengan pemberian buku untuk dikbud dan perwakilan cabang IPM yang menandakan fortasi dimulai.
Serta Tausiyah dari Ustadz Miftakhurrohman.S.Pd.I. (Syf)
