Berita

PCM Kaliwungu ; Pengajian dan Tasaruf Zakat Iringi Pemutaran Film G 30 S/PKI

PWMJATENG.COM, KENDAL – Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kaliwungu, Kendal Ahad (1/10) tidak ketinggalan turut serta dalam pemutaran film G30 S/PKI, namun sebelum memutar film tersebut seluruh jamaah mengikuti pengajian dan menyaksikan pentasarufan zakat amwal tahun 2017 M/1438 H.

“ Muhammadiyah adalah gerakan Islam amar ma’ruf nahi munkar bersumber pada al Quran dan assunah, maka ummat Muhammad adalah ummat terbaik “ kata ketua majelis Tabligh PCM Kaliwungu, H. Khairul Anwar, M. Si saat menyampaikan tausiahnya.

Menurut beliau terdapat tiga syarat yang melekat untuk disebut sebagai ummat terbaik.

“ Tidak semua ummat, lembaga atau organisasi masuk dalam kebaikan. Ada tiga syarat untuk disebut sebagai ummat terbaik, yaitu memiliki keimanan kepada Allah, Ummat atau lembaga tersebut ber amar ma’ruf, dan kelompok itu berani mencegah kemungkaran “ ujar Khaerul. Dijelaskan, amar ma’ruf nahi munkar dan keimanan dalam dinamikanya memiliki konsekwensi dan tantangan.

“ Tantangan menyebarkan amar ma’ruf adalah tidak didengar dan dijauhi. Fatwa kebenaran dan kebaikan yang disampaikan bisa jadi diabaikan oleh sebagian ummat. Sedangkan tantangan nahi munkar adalah akan didholimi dan bertaruh nyawa. Adapun tantangan ummat yang memiliki keimanan akan ada rasa ragu – ragu dan kurang nyali “ jelasnya.

Nobar G30 S/PKI juga diwarnai dengan pentasarufan zakat amwal. Untuk tahun ini Lazismu PCM Kaliwungu mentasarufkan 100 paket peralatan pendidikan, 100 paket sembako untuk kaum dhuafa’, dan 6 ortom Muhammadiyah mendapat biaya kegiatan, masing – masing 1 juta rupiah.

Ketua Lazismu PCM Kaliwungu Akhya’ Kasbi menuturkan, 100 paket peralatan pendidikan merupakan program baru, dan diharapkan bisa berlanjut.

“ Ini yang pertama kali, yang sebelumnya kami berikan dalam bentuk uang “ kata Akhya’ didampingi ketua PCM Kaliwungu, H. Sukamto ketika ditemui pwmjateng.com.

Film G30 S/PKI adalah sebuah film sejarah kelam bangsa Indonesia yang harus diingat, betapa kejamnya PKI.

“ Ini sejarah hitam di Indonesia, sebagai pembelajaran para generasi muda bangsa Indonesia, termasuk masyarakat kota Kaliwungu untuk menjaga dan melindungi Pancasila sebagai dasar negara republik Indonesia “ kata Sersan Jumantoro mewakili koramil Kaliwungu saat menyampaikan sambutan sebelum film diputar.

Beliau berharap sejarah buruk dengan gugurnya para jendral jangan sampai terulang lagi.

“ Ini benar – benar sejarah pahit dan buruk bagi bangsa Indonesia “ ujarnya.

Dalam pemutaran filmg G30 S/PKI hari pula wakil sekretaris PDM Kendal, H. Moh. Antono, ketua Majelis Pelayanan Sosial PDM Kendal, H. Slamet Prayitno, jajaran PCM Kaliwungu, Ortom, dan warga Muhammadiyah yang memadati gedung Balai Dakwah Muhammadiyah Kaliwungu. (A. Ghofur/MPI Kendal)

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE