PWMJATENG.COM, Semarang – SD Muhammadiyah 8 Semarang menggelar acara Akhirussanah untuk siswa kelas 6 dengan meriah di Hotel Grasia. Sebanyak 80 siswa diwisuda oleh Alifia Melati, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 8 Semarang, Rabu (1/6). Acara ini bertujuan memberikan motivasi dan semangat kepada siswa yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 8 Semarang, Alivia Melati, dalam sambutannya, memberikan apresiasi kepada para siswa atas pencapaian mereka selama belajar di sekolah. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada orang tua siswa yang telah mempercayakan pendidikan anak-anak mereka kepada SD Muhammadiyah 8 Semarang.
Hadir dalam acara tersebut, Pimpinan Majelis Pendidikan Dasar, Menengah, dan Pendidikan Non Formal (Dikdasmen PNF), Fatkhun Hasyim, menyampaikan pesan tentang pentingnya pendidikan dan persiapan menghadapi masa depan. Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Pedurungan, Suparni, juga turut memberikan dorongan moral kepada para siswa agar tetap semangat dan tekun dalam belajar.
Ketua Majelis Dikdasmen PNF Pedurungan, Samingan, berharap para siswa dapat terus mengembangkan diri dan menjaga akhlak yang baik sebagai bekal dalam kehidupan mereka kelak.
Acara puncak ditandai dengan kehadiran motivator nasional, Pujiono, anggota Majelis Tabligh PWM Jateng yang juga dai MUI Pusat. Pujiono memberikan materi inspiratif kepada para siswa dan orang tua kelas 6. Melalui sesi motivasi ini, diharapkan para siswa mendapatkan dorongan dan semangat baru untuk menghadapi tantangan di masa depan dengan penuh percaya diri.
Seluruh rangkaian acara berjalan dengan lancar dan penuh kebahagiaan. Acara ditutup dengan doa bersama dan foto bersama sebagai kenang-kenangan. Semoga para siswa kelas 6 SD Muhammadiyah 8 Semarang dapat melanjutkan pendidikan mereka dengan sukses dan membawa nama baik almamater.
Kepala sekolah, Alivia Melati, juga menegaskan pentingnya dukungan orang tua dalam proses pendidikan anak-anak. “Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepada SD Muhammadiyah 8 Semarang. Pencapaian anak-anak tidak terlepas dari peran serta dan dukungan penuh dari orang tua,” ujarnya.
Baca juga, Tafsir Ajak Majelis Dikdasmen PNF Tingkatkan Kreativitas Dakwah Melalui Seni dan Budaya
Fatkhun Hasyim, dalam pesannya, menekankan bahwa pendidikan adalah kunci utama untuk menghadapi masa depan. “Pendidikan bukan hanya tentang akademik, tetapi juga tentang membentuk karakter dan kepribadian yang baik. Dengan pendidikan yang baik, kita dapat mempersiapkan generasi yang siap menghadapi tantangan global,” katanya.
Suparni, Ketua PCM Pedurungan, mengingatkan para siswa untuk selalu tekun dan tidak mudah menyerah dalam belajar. “Jangan pernah berhenti belajar dan selalu berusaha memberikan yang terbaik. Masa depan kalian ada di tangan kalian sendiri,” pesannya.
Samingan, Ketua Majelis Dikdasmen PNF Pedurungan, menambahkan, “Kami berharap para siswa tidak hanya berprestasi dalam akademik, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia. Dengan bekal ilmu dan akhlak yang baik, kalian akan menjadi generasi yang unggul.”
Motivator nasional, Pujiono, dalam sesi motivasinya, memberikan dorongan kepada siswa untuk selalu percaya diri dan berani menghadapi tantangan. “Jangan pernah takut gagal. Setiap kegagalan adalah pelajaran berharga untuk meraih kesuksesan di masa depan,” tuturnya.
Acara Akhirussanah ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan semangat baru bagi siswa kelas 6 SD Muhammadiyah 8 Semarang untuk terus meraih prestasi dan mengembangkan diri di jenjang pendidikan berikutnya. Semoga mereka dapat membawa nama baik sekolah dan menjadi generasi yang berkontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa.
Kontributor : Pujiono
Editor : M Taufiq Ulinuha
