Khutbah Jumat: Silaturahmi di Bulan Kemenangan

Khutbah Jumat: Silaturahmi di Bulan Kemenangan
Oleh : Ir. Joko Triyanto, M.Pd.I., M.Kom. (Wakil Ketua PW PM Jawa Tengah)
إِنَّ الحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِيْرُهُ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْهُ فَلَا هَادِيَ لَهُ
أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلاَّ اللهَ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدً عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ لاَ نَبِيَ وَلَا رَسُولَ بَعْدَهُ.
قَالَ تَعَالَى فِي القُرْآنِ الكَرِيمِ :﴿ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ حَقَّ تُقٰىتِهٖ وَلَا تَمُوْتُنَّ اِلَّا وَاَنْتُمْ مُّسْلِمُوْنَ ١٠٢
﴿ يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَّفْسٍ وَّاحِدَةٍ وَّخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيْرًا وَّنِسَاۤءً ۚ وَاتَّقُوا اللّٰهَ الَّذِيْ تَسَاۤءَلُوْنَ بِهٖ وَالْاَرْحَامَ ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا ١
Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah Swt., yang telah memberikan kita nikmat iman dan Islam. Selawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad Saw., beserta keluarga, sahabat, dan para pengikutnya yang setia hingga akhir zaman.
Hadirin Sidang Jum`at yang dimuliakan Allah,
Bulan Syawal adalah bulan peningkatan. Setelah sebulan penuh kita beribadah di bulan Ramadan, Syawal menjadi momentum untuk mempertahankan dan meningkatkan kebaikan, termasuk dalam mempererat ukhuwah Islamiyah (persaudaraan dalam Islam). Salah satu amalan utama yang harus kita jaga adalah silaturahmi, karena Islam sangat menekankan pentingnya menjaga hubungan antar sesama Muslim. Dalam Islam, ukhuwah Islamiyah bukan hanya sekadar hubungan sosial, tetapi juga bagian dari keimanan.
Sebagaimana dalam redaksi dalil Al-Quran dari Surat Al-Hujurat Ayat 10, Allah berfirman:
اِنَّمَا الْمُؤْمِنُوْنَ اِخْوَةٌ فَاَصْلِحُوْا بَيْنَ اَخَوَيْكُمْ وَاتَّقُوا اللّٰهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَ
Artinya: “Sesungguhnya orang-orang beriman itu bersaudara. Maka damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat.” (QS. Al-Hujurat, 49:10)
Rasulullah SAW juga bersabda: “Seorang Muslim adalah saudara bagi Muslim lainnya. Ia tidak boleh menzalimi dan membiarkannya (dalam kesulitan).” (HR. Bukhari & Muslim)
Hadirin Sidang Jum`at yang dimuliakan Allah,
Pasca lebaran, tepatnya Bulan Syawal ini mari kita manfaatkan sebagai momentum mempererat silaturahmi.
Bulan Syawal artinya bulan peningkatan. Maksudnya adalah, setelah Ramadhan, kita harus meningkatkan amal, salah satunya adalah silaturahmi. Saling memaafkan di hari raya adalah bagian dari ajaran Agama :
Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah ia menyambung silaturahmi.” (HR. Bukhari & Muslim)
Baca juga, Makna Idulfitri dan Halalbihalal: Menjaga Kesucian Lahir dan Batin
Ada beberapa cara menjaga dan membangun ukhuwah Islamiyah di bulan kemenangan :
- Saling memaafkan dengan ikhlas. Kita harus memaafkan kesalahan orang lain sebagai bentuk ketaqwaan.
- Membantu sesama Muslim baik dalam bentuk harta, tenaga, atau doa.
- Bersikap lemah lembut dan rendah hati menunjukkan kita tidak boleh sombong dan selalu menjaga adab dalam berinteraksi.
- Menjaga silaturahmi secara berkelanjutan. Anjuran ini mengingatkan kita bersilaturahmi tidak hanya saat Idul Fitri, tetapi sepanjang tahun.
- Menahan diri dari perpecahan, sebagaimana kita wajib menghindari ghibah (menggunjing), fitnah, dan konflik yang merusak persaudaraan.
أقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْم
Khutbah II:
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ ,أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلهَ إِلَّا اللهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ الْمُبِيْنُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ صَادِقُ الْوَعْدِ الْأَمِيْنُ,
اللّهُمَّ فَصَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ
.
Hadirin Sidang Jum`at yang dimuliakan Allah,
Mari kita rayakan bulan ini dengan hati yang bersih, niat yang tulus, dan tekad untuk meningkatkan kualitas hidup kita. Semoga kita semua diberikan kesempatan untuk menunaikan ibadah puasa pada tahun depan dan tahun tahun berikutya dalam keadaan sehat serta selalu dalam keadaan bertaqwa kepada Allah SWT.
اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَقَرَابَتِهِ وَأَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّاتِهِ أَجْمَعِيْنَ.
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ، إِنَّكَ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَيَا قَاضِيَ الْحَاجَاتِ
عِبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُكُمْ بِالْعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيتَآئِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَآءِ وَالْمُنكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ
فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَادْعُوْهُ يَسْتَجِبْ لَكُمْ
وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha