AUMBerita

Heboh! SD Muhammadiyah 1 Solo Jadi Tempat Uji Keterbacaan Buku MIPA Bilingual Terintegrasi

PWMJATENG.COM, Surakarta – SD Muhammadiyah 1 Solo, Jawa Tengah dinyatakan cocok sebagai tempat uji keterbacaan Buku MIPA Bilingual Terintegrasi. Pernyataan ini disampaikan oleh Ketua Majelis Pendidikan Dasar, Menengah, dan Pendidikan Nonformal (Dikdasmen PNF) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Didik Suhardi, dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang diadakan di aula Sekolah Sehat pada Kamis (1/8/2024).

“Selamat dan sukses. Cocok untuk tempat uji keterbacaan Buku MIPA Bilingual Terintegrasi,” ujar Didik Suhardi.

Sekolah yang terletak di Jalan Kartini No. 1 Ketelan, Barat Mangkunegaran, ini memiliki sejarah panjang, berdiri jauh sebelum republik ini lahir. Dengan usia 89 tahun, sekolah ini selalu terdepan dalam visi misinya. Visi sekolah ini adalah mewujudkan lembaga pendidikan unggul kompetitif dengan sumber daya insani yang bertakwa, berakhlak mulia, menguasai IPTEK, sehat jasmani dan rohani, berwawasan global, serta peduli lingkungan hidup melalui terciptanya Profil Pelajar Pancasila yang Berkemajuan.

“SD Muhammadiyah 1 Surakarta adalah contoh sekolah yang telah mengintegrasikan teknologi untuk seluruh laporan pendidikan. Super,” ujar PTP Ahli Utama Kemdikbud Ristek, Gogot Suharwoto.

Ketua Lembaga Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (UHAMKA), Gufron Amirullah, turut memuji sekolah ini. “Sekolah yang tahu bagaimana anak tumbuh dan mandiri,” ujarnya.

Baca juga, Dari Wujudul Hilal ke Kalender Hijriah Global Tunggal: Alasan dan Pertimbangan

Ketua Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Pusat, Sutomo, menyatakan, “SD Muhammadiyah 1 Surakarta inspiratif, go International.”

Ketua Majelis Pendidikan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Solo, Mohammad Ali, juga menambahkan, “Tambah maju dan tambah teruji sampai tujuan,” katanya.

Dalam kurun waktu 2015-2024, SD Muhammadiyah 1 Solo telah bertransformasi dari sekolah tradisional menjadi sekolah modern. Sekolah ini memadukan Kurikulum ISMUBA, Kurikulum Nasional, dan Cambridge, sehingga menjadikannya sebagai sekolah berbudaya mutu. Prestasi yang diraih antara lain gelar Sekolah Pendidikan Karakter, Sekolah Model Pembelajaran TIK, Sekolah Budaya, Sekolah Unggulan, Sekolah Sehat, Sekolah Rujukan Nasional, serta Sekolah Penggerak.

Kepala Sekolah Penggerak, Sri Sayekti, merasa bangga dan bersemangat atas amanah yang diberikan kepada sekolah binaan Majelis Pendidikan Solo untuk menyelenggarakan FGD.

“Alhamdulillah, sekolah telah mengintegrasikan, memadukan, dan menyelaraskan program-program sekolah lainnya sehingga Profil Pelajar Pancasila dan Pelajar Berkemajuan terbentuk serta budaya mutu sekolah tetap terjaga dengan baik,” kata Sayekti.

Kontributor : Jatmiko
Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE