Begitu Banyak Rezeki dari Tuhan, Tetapi Manusia Sedikit Bersyukur; Bagian Kedua Puluh Tiga
Oleh : Rumini Zulfikar (Gus Zul) (Penasehat PRM Troketon, Anggota Bidang Syiar MPM PDM Klaten, Anggota Majelis MPI & HAM PCM Pedan)
PWMJATENG.COM – “Manusia itu memiliki tabiat suka mengeluh, kurang bersyukur, dan suka menyalahkan. Itulah salah satu sikap manusia.”
Manusia adalah ciptaan Allah Swt. yang begitu sempurna dibandingkan dengan makhluk lainnya. Dengan kesempurnaan itu, setiap bagian tubuh manusia memiliki fungsi dan tugas untuk membantunya. Penglihatan, pendengaran, dan nurani semuanya diberikan agar manusia bersyukur atas segala nikmat dari Allah.
Namun, manusia sering kali kurang bersyukur. Ketika diuji dengan harta melimpah, manusia ingin terus menambahnya dan tidak ingin kehilangannya. Penglihatan sering digunakan untuk melihat hal yang tidak semestinya, dan nurani tidak dijaga dengan baik, sehingga hati menjadi kotor. Tangan dan kaki pun tidak digunakan dengan bijak, terutama dalam kehidupan modern yang penuh dengan godaan negatif.
Penjelasan Surat Al Mulk Ayat 23
Hal ini dijelaskan dalam surat Al Mulk ayat 23:
قُلْ هُوَ الَّذِيْٓ اَنْشَاَكُمْ وَجَعَلَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالْاَبْصَارَ وَالْاَفْـِٕدَةَۗ قَلِيْلًا مَّا تَشْكُرُوْنَ
“Katakanlah, ‘Dialah yang menciptakan kamu dan menjadikan pendengaran, penglihatan, dan hati nurani bagi kamu. (Tetapi) sedikit sekali kamu bersyukur.'”
Baca juga, Judi Online (Judol) Slot, Haram!
Makna Surat Al Mulk Ayat 23
Allah menciptakan indra pada manusia, baik itu indra penglihatan, pendengaran, maupun nurani, sebagai bentuk kesempurnaan dan sarana untuk membantu manusia dalam kehidupannya. Namun, manusia sering kali kurang bersyukur, bahkan kufur nikmat, karena hatinya tertutup oleh kegelapan. Hal ini menjadikan mereka seperti Fir’aun dan Namrud, yang tidak bersyukur atas nikmat Allah.
Semoga kita semua mendapatkan hidayah dari Allah sehingga menjadi umat yang pandai bersyukur dan selalu mendekatkan diri kepada-Nya.
Editor : M Taufiq Ulinuha