Fakultas Kedokteran UMP Gelar Pengambilan Sumpah Dokter ke-7
PWMJATENG.COM, Banyumas – Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Banyumas, Jawa Tengah menggelar Sumpah Dokter periode ke-7 di Auditorium Ukhuwan Islamiyah UMP, Selasa (14/12/2021).
Sejumlah tamu undangan turut hadir dalam acara ini. Di antaranya Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Dr KH Haeder Nashir; Dr Jebul Suroso; Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama UMP Ir Aman Suyadi MP; para Pimpinan Dekanat Kedokteran; Ketua IDI Cabang Banyumas; Kepala Dinas Kesehatan Kab. Banyumas; Direktur RSGM; Ketua/Koor RSUD Salatiga; dan Direktur Utama RS jejaring UMP lainnya.
Dekan Fakultas Kedokteran UMP Dr dr Muhammad Mansyur Romi SU PA (K) dalam sambutannya berharap agar ilmu yang diberikan dapat bermanfaat.
“Alhamdulillah angka kelulusan kali ini sangat membanggakan yaitu 96%. Para alumni dari FK UMP nantinya bakal mengamalkan ilmu yang telah kita berikan semua dan merupakan amal sholeh yang dapat diridhoh,” jelasnya.
Ketua IDI Cabang Kab. Banyumas dr M Zaenuri S Hidayat Sp FM (K) berpesan kepada dokter-dokter lulusan UMP agar terus mengedepankan jiwa sosial.
“Indonesia adalah pasar potensial sebagai perubahan dokter Indonesia. Harapan saya lulusan UMP tidak silau dengan materi, mengedepankan jiwa sosial dalam kehidupan,” katanya.
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama UMP Ir Aman Suyadi MP mengatakan alumni FK UMP berbeda dengan yang lainnya. Karena menurutnya, lulusan dokter UMP memiliki Keislaman dan Kemuhammadiyahan.
Baca juga, Lazismu Purbalingga Bersinergi dengan PRM Tamansari Resmikan Kampung Zakat
“Alumni Fakultas Kedokteran UMP telah mendapatkan pendidikan yang berbeda dengan fakultas kedokteran yang lain, khususnya dibidang keislaman dan kemuhammadiyahan. Inilah yang menjadi ciri khas fakultas kedokteran UMP sehingga dokter-dokter yang dihasilkan pun akan berbeda,’ jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Dr KH Haeder Nashir dalam sambutannya mengatakan ilmu dan pengalaman dokter UMP betul-betul mengkristal diri dalam hati pikiran dan orientasi tindakan ilmu.
“Dalam hadis nabi disebut dengan sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat untuk banyak orang. Saya ucapkan selamat, untuk keluarga sebagai bagian dari kebahagiaan,” jelasnya.
Di Muhammadiyah telah memiliki 164 perguruan tinggi, terakhir mendirikan Universitas Muhammadiyah Malaysia Indonesia. “Dari 164 itu ada 12 perguruan tinggi yang memiliki fakultas kedokteran dengan variasinya termasuk ilmu kesehatan dari fakultas kedokteran gigi,” pungkasnya. (lia/smm).