Editorial

Koperasi Merah Putih dan Kebangkitan Ekonomi Pedesaan

PWMJATENG.COM – Koperasi telah lama menjadi tulang punggung ekonomi rakyat. Dalam sejarah Indonesia, koperasi bukan sekadar lembaga ekonomi, tetapi juga simbol perjuangan kemandirian dan pemerataan. Kini, dalam wajah baru bertajuk “Koperasi Merah Putih”, muncul harapan akan lahirnya kembali semangat gotong royong sebagai motor penggerak kebangkitan ekonomi pedesaan.

Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM telah menggulirkan inisiatif revitalisasi koperasi dengan konsep Koperasi Merah Putih. Program ini bertujuan membangun koperasi modern yang kuat secara kelembagaan, profesional dalam tata kelola, dan adaptif terhadap teknologi digital. Tidak hanya sebagai wadah simpan pinjam, koperasi diharapkan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi masyarakat desa.

Namun, tantangan yang dihadapi tidak ringan. Banyak koperasi di daerah yang stagnan, bahkan mati suri. Penyebabnya beragam, mulai dari manajemen yang tidak profesional, kurangnya transparansi, hingga minimnya akses terhadap pasar dan teknologi. Di sisi lain, masyarakat desa yang selama ini menjadi anggota koperasi sering kali kurang mendapatkan edukasi tentang pentingnya partisipasi aktif dan kepemilikan bersama.

Koperasi Merah Putih hadir untuk menjawab semua persoalan tersebut. Salah satu nilai utama yang ditawarkan adalah penekanan pada digitalisasi. Dengan mengadopsi sistem manajemen berbasis teknologi informasi, koperasi dapat meningkatkan efisiensi pelayanan, akuntabilitas laporan keuangan, serta memperluas jaringan distribusi produk anggotanya.

Digitalisasi ini sangat relevan di era saat ini. Dengan teknologi, petani di desa tidak lagi tergantung pada tengkulak. Mereka dapat memasarkan hasil panen langsung ke konsumen atau pasar yang lebih luas melalui platform digital koperasi. Begitu pula dengan pelaku UMKM desa, yang dapat mempromosikan produk mereka ke luar daerah dengan biaya yang lebih rendah dan potensi keuntungan yang lebih besar.

Namun, digitalisasi saja tidak cukup. Diperlukan juga pembenahan sistem organisasi koperasi, mulai dari sumber daya manusia hingga model bisnisnya. Koperasi Merah Putih didorong untuk merekrut manajer profesional, melakukan pelatihan rutin bagi pengurus dan anggota, serta menerapkan prinsip good cooperative governance.

Pendidikan koperasi bagi masyarakat desa juga mutlak diperlukan. Sebab, semangat koperasi sejati tidak hanya terletak pada kelembagaan formal, tetapi pada nilai kolektivitas dan partisipasi aktif anggotanya. Masyarakat harus diajak kembali memahami bahwa koperasi adalah milik bersama, bukan milik segelintir elit desa.

Keberhasilan program ini tentu tidak bisa dibebankan hanya kepada pemerintah pusat. Pemerintah daerah, perguruan tinggi, lembaga swadaya masyarakat, hingga organisasi keagamaan, harus dilibatkan. Mereka dapat menjadi mitra strategis dalam pembinaan, pendampingan, hingga evaluasi koperasi di berbagai sektor.

Baca juga, Kapan Puasa Tasua dan Asyura 2025? Ini Jadwal dan Keutamaannya

Contoh koperasi sukses sebenarnya sudah banyak. Di Jawa Tengah, Koperasi Unit Desa (KUD) yang bertransformasi menjadi koperasi modern kini berhasil membina petani hortikultura agar mampu menembus pasar ekspor. Di Sulawesi Selatan, koperasi nelayan berbasis komunitas telah berhasil mengolah hasil tangkapan menjadi produk turunan bernilai jual tinggi.

Koperasi-koperasi semacam inilah yang menjadi role model bagi Koperasi Merah Putih. Bukan lagi koperasi dengan citra usang dan birokratis, tetapi koperasi yang lincah, inovatif, dan berpihak pada kesejahteraan anggota.

Tak kalah penting, Koperasi Merah Putih juga harus memperhatikan aspek keberlanjutan. Pemberdayaan ekonomi tidak boleh merusak lingkungan. Dalam konteks pedesaan, koperasi dapat menjadi pelopor ekonomi hijau—mengembangkan pertanian organik, pengelolaan limbah, hingga energi terbarukan berbasis komunitas.

Koperasi yang kuat akan menciptakan desa yang mandiri. Desa yang mandiri akan menjadi fondasi kokoh bagi perekonomian nasional. Visi Indonesia Emas 2045 tidak akan tercapai tanpa desa-desa yang bangkit dan berdaya. Oleh karena itu, keberhasilan Koperasi Merah Putih harus menjadi agenda bersama.

Sebagai redaksi, kami melihat inisiatif ini sebagai peluang besar untuk membangun ekonomi yang lebih adil dan merata. Pemerintah harus serius, tidak hanya dalam aspek regulasi, tetapi juga pembiayaan dan pengawasan. Sementara masyarakat harus diberi ruang untuk mengambil peran sebagai subjek utama dalam perubahan ini.

Koperasi Merah Putih bukan sekadar nama. Ia adalah semangat nasionalisme ekonomi yang berakar dari tanah, tumbuh bersama rakyat, dan mekar di tengah modernitas. Bila dikelola dengan sungguh-sungguh, koperasi akan menjadi kendaraan utama menuju keadilan sosial dan kesejahteraan bersama.

Kini saatnya kita bersatu, membangun dari desa, melalui koperasi. Sebab kebangkitan Indonesia dimulai dari kebangkitan ekonomi rakyat. Dan tak ada yang lebih tepat untuk memulainya selain koperasi—alat perjuangan yang diwariskan oleh para pendiri bangsa.

Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE
#
https://adsii.or.id/sdm/pkvgames/https://adsii.or.id/sdm/bandarqq/https://adsii.or.id/sdm/dominoqq/https://lp3ibandaaceh.id/assets/pkvgames/https://lp3ibandaaceh.id/assets/bandarqq/https://lp3ibandaaceh.id/assets/dominoqq/https://argenerasiunggul.id/unggul/pkvgames/https://argenerasiunggul.id/unggul/bandarqq/https://argenerasiunggul.id/unggul/dominoqq/https://beliisuzu.com/cd/pkvgames/https://beliisuzu.com/cd/bandarqq/https://beliisuzu.com/cd/dominoqq/https://cheersport.at/doc/pkv-games/https://cheersport.at/doc/bandarqq/https://cheersport.at/doc/dominoqq/https://baznassurabaya.id/cgi/pkv-games/https://baznassurabaya.id/cgi/bandarqq/https://baznassurabaya.id/cgi/dominoqq/https://tanjungsepang.com/ts/pkvgames/https://tanjungsepang.com/ts/bandarqq/https://tanjungsepang.com/ts/dominoqq/https://www.sna.org.ar/fuente/pkvgames/https://www.sna.org.ar/fuente/bandarqq/https://www.sna.org.ar/fuente/dominoqq/https://revistas.pge.sp.gov.br/docs/pkvgames/https://revistas.pge.sp.gov.br/docs/bandarqq/https://revistas.pge.sp.gov.br/docs/dominoqq/https://noorarfa.com/baku/dominoqq/https://noorarfa.com/baku/bandarqq/https://noorarfa.com/baku/pkvgames/https://cccr-nigeria.org/erp/pkvgames/https://cccr-nigeria.org/erp/bandarqq/https://cccr-nigeria.org/erp/dominoqq/https://deltamas.id/est/pkvgames/https://deltamas.id/est/bandarqq/https://deltamas.id/est/dominoqq/slot gacor