Khazanah Islam

Makna Tawaf dan Kelonggaran Syariat dalam Ibadah Haji: Refleksi Spiritualitas di Tanah Suci

PWMJATENG.COM, Surakarta – Tawaf merupakan salah satu ritual utama dalam ibadah haji maupun umrah yang menyimpan makna spiritual mendalam. Secara etimologis, tawaf berarti mengelilingi sesuatu. Dalam konteks syariat Islam, tawaf dimaknai sebagai mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali dengan tata cara tertentu. Hal ini disampaikan oleh Yayuli, Anggota Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, dalam sebuah kajian menjelang keberangkatan jamaah haji sivitas akademika Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

Menurut Yayuli, terdapat tiga jenis tawaf yang masing-masing memiliki waktu dan fungsi tersendiri dalam rangkaian ibadah haji. Pertama adalah Tawaf Qudum, yaitu tawaf yang dilakukan saat pertama kali tiba di Masjidil Haram sebagai bentuk penghormatan. Kedua, Tawaf Ifadhah, yang merupakan rukun haji dan dilaksanakan setelah wukuf di Arafah serta melempar jumrah. Ketiga adalah Tawaf Wada’, yaitu tawaf perpisahan yang dilakukan sebelum meninggalkan Mekah.

Dosen UMS tersebut menekankan bahwa pelaksanaan tawaf mensyaratkan kondisi suci dari hadas dan najis, baik kecil maupun besar. Persyaratan ini menempatkan tawaf dalam posisi yang setara dengan salat dari sisi kesuciannya. Namun demikian, ia juga menjelaskan bahwa Islam tidak pernah bermaksud memberatkan umatnya dalam menjalankan ibadah. Dalam kondisi darurat, seperti kepadatan ekstrem di area tawaf yang menyulitkan untuk menjaga wudhu atau bersuci, syariat Islam memberikan kelonggaran.

“Dalam situasi jamaah sangat padat dan sulit untuk berwudu kembali, syariat Islam memberikan keringanan agar ibadah tetap bisa dilaksanakan tanpa membebani jamaah,” ungkapnya.

Yayuli mengaitkan kelonggaran tersebut dengan prinsip umum dalam syariat yang menekankan kemudahan dan menghindari kesulitan. Ia merujuk pada surah Al-Baqarah ayat 185:

يُرِيدُ ٱللَّهُ بِكُمُ ٱلْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ ٱلْعُسْرَ

“Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesulitan bagimu.”

Baca juga, Hasan Asy’ari Ulama’i: Meraih Keberkahan Hidup sebagai Muttaqun, Muhsinun, dan Shabirin

Prinsip ini menjadi dasar penting dalam menetapkan hukum-hukum ibadah, termasuk tawaf, agar tetap bisa dilaksanakan dengan khusyuk dan tenang tanpa menimbulkan mudarat bagi pelakunya.

Kajian yang disampaikan Yayuli terasa kian bermakna karena bertepatan dengan momen keberangkatan delapan dosen dan tenaga kependidikan dari UMS ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji. Keberangkatan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen universitas dalam memfasilitasi ibadah dan pengembangan spiritual sivitas akademika. Bukan hanya mendorong kemajuan intelektual, UMS juga mendukung peningkatan kualitas iman dan takwa para pendidik dan stafnya.

Dalam kesempatan tersebut, Yayuli turut menyampaikan doa khusus untuk para jamaah dari UMS. Ia berharap seluruh jamaah diberi kesehatan dan kekuatan selama menjalankan seluruh rangkaian ibadah, serta memperoleh kemudahan dalam setiap proses yang dijalani.

“Semoga mereka dapat meraih predikat haji yang mabrur,” ujarnya dengan penuh harap.

Ibadah haji, dengan seluruh rangkaian fisik dan spiritualnya, menjadi cerminan nyata dari prinsip Islam yang komprehensif—menggabungkan ketundukan total kepada Allah dengan kepekaan terhadap kondisi manusia. Tawaf sebagai simbol kebersamaan dan kedekatan dengan Allah menjadi momentum untuk merenungi kembali makna kehidupan, serta memperkuat komitmen spiritual ketika kembali ke tanah air.

Dengan demikian, refleksi yang disampaikan dalam kajian ini bukan hanya relevan bagi para jamaah haji, tetapi juga menjadi pengingat bagi umat Islam secara umum bahwa syariat Islam senantiasa mengedepankan rahmat dan kemudahan, bukan kesulitan.

Kontributor : Yusuf
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE