Berita

Ustadz Zulfathon :Ikhlas Dalam Setiap Ibadah Adalah Kunci Menuju Ketenangan Batin

PWMJATENG.COM, KENDAL – Tugas manusia dan jin diturunkan ke bumi semata-mata untuk ibadah kepada Allah. Hanya dengan beribadah dengan sebaik-baiknya hati merasa tenang dan tentram, terhindar dari hawa nafsu dan godaan setan. Ibadah yang baik adalah jika dilakukan sesuai dengan tuntunan yang diajarkan oleh Rasulullah yang dilandasi dengan rasa ikhlas, jauh dari kotoran, seperti sifat riya’. Sebab ibadah yang benar dan niat karena Allah, ikhlas mengharap ridho dari Allah dan tanpa menyekutukanNya adalah kunci dari diperolehnya rasa tentram, ketenangan batin.

Hal itu dinyatakan oleh ustadz Zulfathon dalam pengajian Ahad pagi (22/9) di masjid At taqwa Ngareanak, Singorojo, Kendal.

Dihadapan ratusan anggota jamaah pengajian, beliau menjelaskan ikhlas dalam beribadah kepada Allah harus diletakkan sebagai bagian yang istimewa.

“Letak keistimewaan ikhlas karena ibadah kepada Allah itu ikhlas dan tidaknyahanya Allah dan dirinya sendiri yang bisa menilai. Ikhlas itu urusannya ada di hati dan Allah yang menilainya. Tidak ada jaminan orang yang ngomong ‘saya ikhlas berinfaq, saya ikhlas lillahi ta’ala menolong kamu’ adalah ikhlas. Ikhlas tidak perlu diomongkan” tegas ustadz Zul.

Lebih lanjut ustadz Zulfathon yang juga guru SMK Muhammadiyah 4 Sukorejo mengatakan, sebetulnya mengharap ridho dari Allah dan pahala dariNya adalah bagian dari buah ibadah yang selalu kita harapkan.

“Bagi seorang muslim, ikhlas adalah ketika ia mengarahkan seluruh perkataan, perbuatan, dan jihadnya hanya untuk Allah, mengharap ridhoNya, dan kebaikan pahalaNya. Ikhlas dalam beramal ibadah dan amal shaleh adalah melakukan suatu amal kebaikan, dan dalam melaksanakannya ditujukan semata-mata untuk Allah” jelasnya mengutip ayat Al qu’an Surat Yunus ayat 5 “ Dan (aku telah diperintah) Hadapkanlah mukamu kepada agama dengan tulus dan ikhlas dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang musyrik”

Beliau juga mengatakan, walaupun keringat kita bercucuran, segenap tenaga habis, pikiran terkuras dan harta kamu habis untuk beramal, kalau tidak ikhlas, sebesar apapun amal kita , maka sangat rugi.

Dibagian akhir ustadz Zulfathon menyampaikan dampak positif dari ikhlas adalah membuat jiwa menjadi mandiri, hati lebih tenang.

“Jika kita ikhlas yang kita pikirkan hanya Allah. Kita terlepas dari problematika yang ada di dunia fana ini. Lagi pula kita hidup di dunia hanya untuk bertaqwa kepada Allah swt” tutupnya. (Iful/Lazismu Kendal)

 

 

Aji Rustam

Jurnalis MPI PWM Jateng, Wartawan Seniour TribunJateng

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE