Berita

Selamatkan Masa Depan Buah Hati: Bekali Agama Biar Sukses Akhirat

PWMJATENG.COM, KARANGANYAR – Sebanyak 350 peserta lomba ajang kreasi anak Islam TK/RA bersama pendamping menghadiri seminar parenting Orang Tua Peduli, Selamatkan Masa Depan Buah Hati, di MI Muhammadiyah Ngentak Waru, Kebakkramat, Karanganyar, Kamis (7/3/2019) lalu.

Dalam sambutannya, Kepala Sekolah, Zainudin Zuhri mengatakan bahwasanya kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menjalin silaturahim keluarga besar TK/RA di Kebakkramat.

Selain itu, Zainudin juga mengucapkan terimakasih kepada Rachmat Agung Cahyo, SE atau kak Rachmat Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Kebakramat sekaligus Sekretaris II Badko TPQ Kebakramat yang telah berkenan menjadi nara sumber.

“Zaman yang disaksikan ibu bapak sekarang berbeda dengan zaman yang dihadapi oleh anak-anak kita kelak, sehingga kita perlu mempersiapkan generasi yang hidup di masa esok dengan kemampuan agama yang kuat dan intelektual, inilah pentingnya parenting untuk anak,” ujarnya

Acara inti seminar, Kak Rachmat memberikan tausyiah dalam bentuk dongeng. Kak Rachmat berpesan kepada adik-adik agar berbakti kepada orang tua, terutama ibu.

Kewajiban orangtua pula untuk menyiapkan generasi milenial menjadi generasi sesama anak bangsa yang kompetitif dan produktif sepanjang era Industri 4.0 itu.

Berikut ini lima model mendidik untuk beradaptasi dengan ragam perubahan besar pada era revolusi industri keempat (Industri 4.0) sekarang ini.

Pertama, Sukses di akhirat dengan agama, karena kemajuan tak melulu soal teknologi, tetapi juga kemajuan akhlak, perlu diperhatikan.

Kedua, Sukses di dunia, mampu mengikuti kemajuan. Kemajuan teknologi bagai pisau bermata dua, satu sisi mempermudah pekerjaan, satu sisi mempermudah berbuat jahat. Maka dibutuhkan pendampingan agak anak di zamannya nanti mampu menghebat tetapi di lingkaran syari’at

Ketiga, Kemajuan teknologi berupa gadget, membuat anak tidak mudah bersosialisasi, tidak empati maupun peduli. Selain belajar, anak perlu diikutkan ekstrakurikuler keorganisasian agar terbangun interaksi sosial dan menumbuhkan kepedulian.
Seperti kepanduan Hizbul Wathan. Juga, agar anak terlatih mengeksekusi keputusan.

Keempat, Gambarkan zaman yang dihadapi anak esok hari. Prediksi budaya masa depan dengan segala kemajuan.

Kelima, Peran orang tua adalah sebagai edukator, motivator dan fasilitator.

Pentingnya parenting untuk anak, “Mari ibu bapak saudaraku, kita galakkan, kita sosialisasikan bahwa keterlibatan dan perhatiaan orang tua menentukan, selamatkan masa depan anak-anak, meraih kesuksesan di akhirat dan di dunia,” pungkas kak Rachmat. (Pegiat Humas Pendidikan, Jatmiko)

Aji Rustam

Jurnalis MPI PWM Jateng, Wartawan Seniour TribunJateng

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE