Berita

Relawan Cilik Bentukan MDMC dan UNISA Wujudkan Sekolah Tanggap Bencana

PWMJATENG.COM, Yogyakarta – Tim Pengabdian Masyarakat Keperawatan Anastesi Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) menggelar pelatihan di SD Muhammadiyah Kronggahan dengan melibatkan para siswa dan guru, Rabu (24/5/2023).

Pelatihan ini diselenggarakan dalam rangka memberikan bekal kepada para siswa dan guru berkaitan dengan penanggulangan kejadian bencana di lingkungan sekolah. Para siswa yang telah dilatih juga nantinya akan menjadi Relawan Cilik SD Muhammadiyah Kronggahan.

Lembaga Resiliensi Bencana (LRB-MDMC) PP Muhammadiyah turut serta dalam kegiatan yang diikuti 15 siswa dan 2 guru tersebut. Para peserta mengikuti pelaksanaan simulasi gempa bumi dan kebakaran di sekolah. Kegiatan berupa pemaparan materi dan simulasi pertolongan pertama (pembidaian) serta simulasi evakuasi dan pembuatan titik kumpul.

Fasilitator Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) MDMC, Budi Santoso hadir dan mengisi materi PRB berbasis sekolah pada Pembentukan Eelawan Cilik SPAB & Simulasi Penanganan Gempa Bumi SD Muhammadiyah Kronggahan.

Simulasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan dan menghidupkan kembali kesiapsiagaan bencana serta resiliensi di tingkat sekolah dasar.

Budi Santoso menyampaikan bahwa siswa diajak untuk mengenali risiko bencana yang ada di sekolah dan meningkatkan kapasitas siswa sebagai relawan cilik melalui pelatihan.

Siswa diharapkan dapat mengetahui peran, manfaat, dan tugas relawan cilik di sekolah nantinya. Hal tersebut didukung dengan peningkatan keterampilan siswa melalui pelatihan evakuasi dan pertolongan pertama (pembidaian) di mana siswa dapat mengetahui cara mengevakuasi dan mengobati penyintas melalui pertolongan pertama. Setelah itu siswa juga diajak untuk membuat titik kumpul evakuasi, sehingga siswa dan guru dapat mengetahui di mana mereka harus berkumpul jika terjadi bencana.

Baca juga, Perluas Jaringan Diaspora Kader, Ketua PWM Jateng : ‘Lorong Gelap’ Lebih Penting untuk Dicerahkan

Selain untuk menghidupkan kembali kesiapsiagaan bencana di sekolah, kegiatan ini diselenggarakan karena merespon kondisi SD Muhammadiyah Kronggahan yang belum pernah mendapatkan sosialisasi kebencanaan. Kemudian sekolah tersebut juga belum memiliki alat kesehatan yang lengkap untuk diletakkan di ruang UKS serta fasilitas sarana dan prasarana yang mendukung.

Dengan diadakannya kegiatan ini, Kepala SD Muhammadiyah Kronggahan sangat berterima kasih dan berharap kegiatan ini dapat berlanjut karena sangat bermanfaat bagi mereka.

Hadir juga dalam kegiatan ini Tim Pengabdian Masyarakat Anestesi UNISA yang beranggotakan Ratih Kusuma Dewi, S.Kep., Ns., M.Biomed., Astika Nur Rohmah, S.Kep., Ns., M.Biomed., Heri Puspito, S.Kep., Ns., MKM., Tri Hapsari Listyaningrum, S.ST., MH.

Kontributor : Budi Santoso
Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE