PWMJATENG.COM, YOGYAKARTA – Pimpinan Pusat Muhammadiyah resmi menetapkan Idul Adha 1442 Hijriah jatuh pada hari Selasa Pahing, 20 Juli 2021 M. Hal ini sesuai dengan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 01/MLM/I.0/E/2021 Tentang Penetapan Hasil Hisab Ramdhan, Syawal, dan Dzulhijah 1442 H.
Iduladha (bahasa Arab: عيد الأضحى) adalah sebuah hari raya Islam. Pada hari ini diperingati peristiwa kurban, yaitu ketika Nabi Ibrahim, yang bersedia untuk mengorbankan putranya Ismail untuk Allah, kemudian sembelihan itu digantikan oleh-Nya dengan domba.
Pada hari raya ini, umat Islam berkumpul pada pagi hari dan melakukan salat Id bersama-sama di tanah lapang atau di masjid, seperti ketika merayakan Idulfitri. Setelah salat, dilakukan penyembelihan hewan kurban, untuk memperingati perintah Allah kepada Nabi Ibrahim yang menyembelih domba sebagai pengganti putranya.
Dalam Maklumat tersebut PP Muhammadiyah menyebutkan penetapan Idul Adha berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Penetapan Idul Adha 1442 H
Ijtimak jelang Zulhjah 1442 H terjadi pada hari Sabtu Pahing, 10 Juli 2021 M pukul 08:19:35 WIB. Sedangkan tinggi bulan pada saat terbenam matahari di Yogyakarta ( f = -07 derajat 48′ LS dan f = 110 derajat 21′ BT) = +03 derajah 09′ 18″ (hilal sudah wujud), dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam Matahari itu bulan berada di atas ufuk. Sehingga untuk 1 Zulhijah 1442 H Jatuh pada hari Ahad Pon 11 Juli 2021 M.
Selain memutuskan hari Raya Idul Adha 2021 Muhammadiyah juga menyebutkan dalam maklumatnya Hari Arafah 9 Dzulhijah 1442 H jatuh pada hari Senin Legi 19 Juli 2021 M. Berikut lampiran Maklumat PP Muhammadiyah tentang Penetapan Hasil Hisab 1442 Hijriah
