PWMJATENG.COM, Jepara – Syiar SMK Muhammadiyah Mayong makin riuh terdengar, keberadaannya pun memberikan nilai spirit berkemajuan dan unggul. Sepertinya tim kreatif sekolah sudah mempersiapkan jurus-jurus jitu dalam mengembangkan sekolah agar kelak SMK Muhammadiyah Mayong tidak sekedar ada.
Seperti hari ini, Sabtu, 30 Juli 2022 M bertepatan 1 Muharram 1444H, SMK Muhammadiyah Mayong menghelat acara/event yang memberikan dampak positif bagi perkembangan sekolah.
Jalan sehat dalam rangka milad ke-10 ini tidak hanya kegiatan yang berjalan begitu minimal dari nilai plus.
Hadirnya para pimpinan struktur di pimpinan cabang Muhammadiyah ( PCM) Mayong serta Unsur Dikdasmen memberikan warna tersendiri bagi acara/event besar ini karena ratusan peserta yang mengikuti jalan sehat ini.
Kegiatan inipun sebagai kegiatan kolaboratif, sebab juga melibatkan unsur SMA Smuma, termasuk inisiator berdirinya SMK Muhammadiyah Mayong ini adalah Drs. Heri Totowiyono yang juga sekaligus masih menjabat sebagai kepala SMA Muhammadiyah Mayong yang menjadikan acara/event ini makin bergengsi. Karena keluarga besar pemanfaat sekolah Muhammadiyah di Mayong hadir menyemarakkan Jalan sehat ini.
Baca juga, Sambut Tahun Baru Islam 1444 H, Ratusan Siswa SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Khataman Al-Qur’an
Kepala sekolah H.Choiruzaed, S.Ag hendak memberikan motivasi dan konsolidasi organisasi sekolah ke dalam secara intens. Bukti kehadiran para punggawa guru-gurunya dengan spirit keunggulannya memperlihatkan semangat juang tinggi. Mereka nampak dari kesiapan mereka.
Kegiatan makin semarak setelah dinyanyikan sebuah lagu oleh musisi grub band SMA/SMK Muhammadiyah Mayong.
Secara khusus Kepala sekolah memberikan pesan dan ajakan kepada keluarga besar SMK Muhammadiyah Mayong. ” Yuk kita mantabkan langkah dengan memajukan sekolah kita ini agar keberkahan terus kita dapatkan hasil dari perjuangan mewujudkan sekolah dengan nilai-nilai keunggulan sekolah”, kata kepala sekolah yang sekaligus ketua Pimda HW Jepara.
Lebih lanjut hasil sambutannya,” kita tidak boleh pantang menyerah dalam memajukan sekolah ini”.
Acara ditutup dengan pembagian hadiah hiburan dengan antusias mereka yang mendapatkan maupun yang tidak merasakan kebahagiaan setelah usainya acara.
Discussion about this post