Masuki Usia 25 Tahun, Masrukhi: Unimus Berkembang dengan Selalu Menerapkan Good University Governance
PWMJATENG.COM, Semarang – Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) merayakan Dies Natalis ke-25 dan Lustrum ke-V pada Jumat, 30 Agustus 2024. Acara tersebut berlangsung di Aula Lantai 8 Gedung Kuliah Bersama (GKB) II, Kampus Unimus, Jalan Kedung Mundu Raya No. 18, Semarang. Rapat senat terbuka dipimpin langsung oleh Ketua Senat Universitas sekaligus Rektor, Masrukhi, didampingi oleh Wakil Rektor I Budi Santosa, Wakil Rektor II Hardiwinoto, Wakil Rektor III Eny Winaryati, dan Wakil Rektor IV M. Yusuf.
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah Tafsir, Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Jawa Tengah, Sekretaris Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, pimpinan perguruan tinggi di Semarang, kepala sekolah, badan pembina harian, serta fungsionaris mahasiswa di lingkungan kampus Unimus.
Dalam pidatonya, Masrukhi menegaskan bahwa rapat senat terbuka ini merupakan momen untuk merenungi dan mensyukuri pencapaian yang telah diraih Unimus. “Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pendahulu pendiri Unimus, yang telah berusaha keras sehingga kampus ini berdiri megah di tengah Kota Semarang di bawah naungan Persyarikatan Muhammadiyah,” kata Masrukhi.
Baca juga, Ketua PWM Jateng Dorong Pengembangan Ekonomi di Pesantren, Tantang Kader Muda Terjun ke Dunia Usaha
Unimus didirikan oleh PWM Jateng pada Agustus 1999 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 139 Tahun 1999, dengan enam fakultas dan 14 program studi. “Inisiasi pendirian Unimus dimulai pada tahun 1996, dan resmi berdiri berdasarkan SK Kemendikbud pada 4 Agustus 1999,” ujar Masrukhi.
Pada tahun 2004, sesuai amanah Sidang Tanwir PP Muhammadiyah di Klaten, semua akademi Muhammadiyah di Semarang bergabung dengan Unimus, termasuk Akademi Keperawatan, Akademi Analis Kesehatan, Akademi Gizi, dan Akademi Statistika Muhammadiyah.
Masrukhi juga menyampaikan rasa syukurnya atas perkembangan Unimus, yang kini memiliki delapan fakultas, 38 program studi, serta dua rumah sakit dan satu klinik pratama rawat inap. “Tahun ini merupakan tahun prestasi bagi Unimus dengan program unggulan menuju akreditasi perguruan tinggi unggul,” ungkapnya.
Dalam pengelolaan kampus, Unimus menerapkan prinsip Good University Governance, yang mencakup transparansi, akuntabilitas, responsivitas, independensi, kredibilitas, tanggung jawab, dan keadilan. “Prinsip ini menciptakan lingkungan yang nyaman dan produktif, mendukung inspirasi dan inovasi, serta kemajuan kampus ke depan,” imbuhnya.
Editor : M Taufiq Ulinuha
