PWMJATENG.COM, Tegal – Pada Sabtu (20/4), santri PPM Subulussalam Kota Tegal kembali ke pondok pesantren setelah liburan Ramadhan selama 20 hari. Dalam rangka menyemangati kembalinya para santri, Mudir memberikan tausiyah singkat dan mengadakan halalbihalal antara santri dan ustazah.
Mudir Ma’had menekankan dua hal penting: tidak ada niatan untuk menzalimi dan pentingnya adab. “Kami tidak pernah berniat untuk menzalimi kalian, kami hanya ingin kalian berkembang menjadi pribadi yang bermanfaat. Kesalahan kalian telah kami maafkan, tetapi jangan meremehkan hal itu,” ujar Mudir dengan penuh keikhlasan. Beliau juga menyoroti pentingnya adab dalam kehidupan santri.
Baca juga, Idulfitri dan Filosofi Permaafan
Saat menyampaikan wejangan, Mudir mengungkapkan kebanggaannya atas sikap adab yang ditunjukkan santri. “Alhamdulillah, tidak ada laporan mengenai kurangnya adab dari santri Subulussalam Kota Tegal. Semuanya berjalan dengan baik, termasuk kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan beberapa waktu lalu,” tambahnya.
Dengan motivasi yang diberikan oleh Mudir, semangat para santri pun kembali membara untuk melanjutkan perjalanan belajar mereka. Acara ditutup dengan cerita dan laporan dari peserta pengabdian masyarakat, memberikan semangat tambahan bagi para santri untuk terus berkontribusi positif.
Editor : M Taufiq Ulinuha