Berita

Dua Dalang Cilik SD Muh 1 Ketelan Meriahkan Puncak Milad UMS ke-63

PWMJATENG.COM, Surakarta – Puncak peringatan Hari Jadi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) ke-63 yang diselenggarakan di Gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan, Colomadu, Karanganyar turut dimeriahkan 2 dalang cilik milenial dan sego goreng SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta Gibran Maheswara Javas Setyawan kelas IV dan Brama Kesawa putra Ki Cahyo Kuntadi kelas III, Sabtu malam (13/11/2021).

Pagelaran wayang kulit dengan dalang cilik ini disiarkan TVUMS Channel dan TV lokal pukul 19.00 hingga usai;  guna mengapresiasi seni dalang cilik Muhammadiyah dengan lakon Gatutkaca Jedhi. Menceritakan tentang pembentukan karakter seseorang terbentuk oleh pendidikan di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.

“Walaupun persiapan dua minggu karena masih pandemi, Mas Gibran dan Mas brama tampil memukau di puncak Hari Jadi UMS ke-63. Kegiatan positif ini mendapat dukungan penuh keluarga, karena sudah sering tampil dan punya fasilitas,” ujar Kepala Sekolah Hj Sri Sayekti MPd.

Sayekti menyatakan, dalam proses pembelajarannya butuh kehadiran pembimbing ataupun guru untuk memahamkan dan menerapkan ilmu yang mereka dapat; sehingga mencapai tataran bermanfaat bagi alam semesta mampu “memayu hayuning bawana”.

“Ajang malam ini kesempatan SD Muhammadiyah 1 Ketelan memberikan kesempatan anak-anak untuk mengaktualisasikan diri mereka berkaitan dengan pelaksanaan ekstrakurikuler di sekolah. Sekolah menyiapkan 30 ekstrakurikuler di dalamnya ada seni pedalangan dan karawitan di bawah asuhan Agung Sudarwanto untuk membentuk profil pelajar Pancasila dan merdeka belajar,” ungkapnya.

Baca juga, LLHPB PWA Jateng Ajak LLHPB Se Jateng Melakukan Mitigasi Bencana Melalui Aksi Tanam Pohon Sistem Pola Asuh

Jabang Tetuka masa kecil Gatutkaca mengalami proses pendidikan dan pendewasaan yang luar biasa. Ia dibimbing oleh para dewa dan dijedhi di kawah Candradimuka sebagai penanda mengalami proses pembelajaran dan pendewasaan dengan tempaan panasnya bara api dan daya sakti senjata para dewa.

“Semoga, kedepan anak bisa mengaplikasikan Profil Pelajar Pancasila Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia. Mandiri. Bernalar Kritis. Berkebinekaan Global. Gotong Royong. Kreatif,” tandas Sayekti Kepala Sekolah Penggerak.

Tak lupa, hadir pula Rektor UMS Prof Dr Sofyan Anif, ketua panitia Jumadi Ph.D., sekretaris panitia Prof Dr Anam Sutopo, warga persyarikatan Muhammadiyah dan umum. Para tamu undangan menikmati cerita wayang dengan protokol kesehatan secara ketat. Mereka tertawa jika dalang melucu dan tegang ketika memasuki perang. Iringan gamelan live pun menambah seru suasana.

 

Kontributor : Jatmiko
Editor : Muhammad Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE