PWMJATENG.COM, Surakarta – Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kemdikbudristek RI, memberikan Hibah APPP-PTS (Akselerasi Program Penggabungan/Penyatuan Perguruan Tinggi Swasta) Tahun 2024 kepada UMMAD Madiun, yang sedang dalam proses menjadi UMJT (Universitas Muhammadiyah Jawa Timur).
Direktur Akademik UMMAD, Harun Joko Prayitno, menyampaikan bahwa penyatuan ini akan menciptakan Prodi-prodi strategis di UMJT, termasuk Prodi Hukum, Manajemen, Psikologi, PGSD, dan Sistem Informasi.
Hibah ini merupakan bentuk kepercayaan dari pemerintah terhadap UMMAD, yang telah memenuhi syarat dari segi hukum, keuangan, dan aspek umum untuk bergabung dengan salah satu PTS di Wilayah V Yogyakarta dan menjadi UMJT.
Baca juga, Lokasi, Khatib, dan Imam Salat Idulfitri Jawa Tengah Tahun 2024
Penandatanganan hibah dilakukan oleh Ketua Badan Pembina Harian UMMAD Nurmandi dan Direktur Kelembagaan Ditjen Dikti Ristek di Gedung D Kantor Ditjen Dikti Ristek pada Kamis (21/3) lalu.
Dalam sambutannya, Direktur Kelembagaan menunjukkan apresiasi terhadap penyatuan antara Politeknik Seni Yogyakarta dan UMMAD menjadi UMJT, serta bergabungnya perguruan tinggi swasta lainnya. Hal ini diharapkan dapat memperkuat posisi UMJT sebagai salah satu PTMA yang kuat dan komitmen dalam pengembangan pendidikan tinggi di Madiun.
Editor : M Taufiq Ulinuha
