Balai Sakinah ‘Aisyiyah (BSA) Kali Bening dikunjungi Yayasan Bursa Pengetahuan Kawasan Timur Indonesia (BaKTI) Makasar
PWMJATENG.COM, Dukun – Program MAMPU (Kemitraan Australia-Indonesia untuk Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan) merupakan program inisiatif bersama antara Pemerintah Australia dan Pemerintah Indonesia untuk meningkatkan akses perempuan miskin di Indonesia terhadap layanan penting dan program pemerintah. Salah satu tema yang menjadi fokus MAMPU adalah mengurangi kekerasan pada perempuan dan Kesehatan Reproduksi (Tema 5).
BSA ( Balai Sakinah’Aisyiyah) Kalibening Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang mendapat kunjungan belajar dari MITRA TEMATIK 5 (Pengurangan Kekerasan Pada Perempuan) pada hari Rabu (31/10/2018) bertempat di Kantor Kepala Desa Kalibening Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang.
Adapun peserta kunjungan belajar Mitra MAMPU Tematik 5 dari Sulawesi ini sebanyak 8 orang yang terdiri dari BaKTI Makasar 2 orang, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Maros 2 orang,Anggota DPRD Kota Ambon 1 orang, dan Tim MAMPU dari Jakarta 3 orang.
Rombongan Tim Mitra Tematik 5 dari BaKTI Makasar saat datang di Kantor Desa Kalibening disambut dengan iringan musik angklung yang dimainkan oleh siswa-siswi SD Muhammadiyah Dukun.
Ketua Rombongan Daris J Thunay mengatakan bahwa kunjungan belajar Mitra MAMPU Tematik 5 ini bertujuan yang pertama agar FPL (Forum Pengada Layanan), BaKTI dan ‘Aisyiyah dapat saling belajar dari kekuatan, pengalaman dan ketrampilan dalam melakukan pencegahan dan advokasi dalam mengimplementasikan program MAMPU di level Pemerintah maupun pada saat melakukan pengorganisasian di kelompok pendampingan.
“Kedua supaya pemangku kepentingan yang bermitra dengan FPL dan BaKTI juga dapat mereplikasi praktek baik yang didapat dari kunjungan belajar, yang ke tiga menguatkan isu bersama dan mendorong kebijakan untuk pengurangan kekerasan terhadap perempuan yang komprehensif,” ungkapnya.
Dra. Hj. Nida Ul Hasanah Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kabupaten Magelang dalam sambutannya menyampaikan “Harapannya dari kunjungan belajar ini sharing bersama -sama antara BaKTI Makasar khususnya dengan Desa Kalibening, selain itu dapat memberikan ilmunya kepada BSA Kalibening dan Desa kalibening,” tuturnya.
Nida Ul Hasanah menambahkan bahwa fokus utama program MAMPU ‘Aisyiyah dalam bidang kesehatan reproduksi. Jika perempuan sehat maka Ibu juga sehat dan bisa melahirkan, mendidik anak-anaknya menjadi anak-anak yang sehat dan cerdas .
Lebih lanjut Nida Ul Hasanah mengatakan “Untuk menguatkan ekonomi ibu-ibu anggota BSA diberikan pendampingan dengan pelatihan-pelatihan bidang ekonomi dengan memanfaatkan tanaman lokal. Hasil BSA Kalibening dalam olahan makanan ringan sudah mendapat ijin produksi PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga) dari BPOM sehingga sudah bisa dipasarkan di supermarket ataupun minimarket, ” ucapnya.
Undangan yang hadir pada kesempatan tersebut sejumlah 60 orang yaitu Drs Jumari selaku Ketua PDM Kabupaten Magelang, Nikmah Afidati dari Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah , PDA Kabupaten Magelang 6 orang, PCA Dukun 5 orang, PCM Dukun 2 orang, ForKomPimCam Dukun, Pemerintah Desa Kalibening 11 Orang, Anggota DPRD Kabupaten Magelang 2 orang, LSM Sahabat Perempuan, Bidan Desa 2 orang, dan tidak ketinggalan Kader BSA Kalibening 12 orang.(noer)