PWMJATENG.COM, Surakarta – Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Prof. Dr. Sofyan Anif, M.Si., menjalin kerja sama yang erat dengan Rektor Uzbekistan State University of World Languages (UzSWLU), Ilkhomjon Tukhtasinov, dalam sebuah jamuan makan siang yang hangat (18/11).
Kunjungan ini, yang disertai oleh Duta Besar RI untuk Uzbekistan dan Kyrgyztan, Prof. H.E. Sunaryo Kartadinata, dan Prof. Muchlas Samani sebagai Ketua Umum Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) Chief Executive Officer Accreditation Council for Education (ACE) Indonesia, bertujuan memperkuat kerja sama bilateral dalam meningkatkan mutu pendidikan dan perguruan tinggi.
Wakil Rektor I UMS, yang juga turut serta dalam pertemuan tersebut, menyatakan, “Pada kesempatan tersebut disepakati untuk sama-sama meningkatkan mutu pendidikan dan mutu perguruan tinggi melalui peningkatan hubungan kerja sama antara UMS dengan UzSWLU.”
Baca juga, Muhammadiyah di Usianya yang ke-111: Ikhtiar Menyelamatkan Semesta
Rektor UzSWLU dan Rektor UMS sepakat untuk melibatkan diri dalam implementasi kerja sama yang lebih luas, termasuk di bidang budaya, seni, teknologi, pertukaran mahasiswa, double degree, dan konferensi bersama.
Harun, yang juga merupakan direktur dari LAMDIK, menyatakan pentingnya implementasi kerja sama ini sebagai bentuk komitmen positif antara pemerintah Indonesia dan Uzbekistan, seperti yang disampaikan oleh Dubes RI Sunaryo Kartadinata untuk Uzbekistan.
“Implementasi kerja sama ini bisa saling menguatkan mutu dan reputasi pendidikan ke level dunia sebagaimana disampaikan oleh Prof. Muchlas Samani sebagai Ketua Umum LAMDIK,” tambahnya.
Rektor UzSWLU, Ilkhomjon, menyampaikan rasa terima kasih atas komitmen LAMDIK untuk melakukan akreditasi pada program-program kependidikan di UzSWLU. Ia berharap agar proses akreditasi dapat diselesaikan pada tahun 2024, dengan harapan meningkatkan mutu program-program kependidikan di UzSWLU dari segi input, proses, output, hingga outcome.
Kontributor : Maysali
Editor : M Taufiq Ulinuha
