PWMJATENG.COM, Cilacap – Layanan pendaftaran online di Klinik PKU Muhammadiyah se-Kabupaten Cilacap, yang seharusnya mempermudah dan memberikan kenyamanan bagi pasien, ternyata belum berjalan optimal. Banyak pasien yang tidak mematuhi jadwal kedatangan yang ditetapkan saat pendaftaran, menyebabkan ketidaknyamanan dan benturan dengan pasien lain yang datang tepat waktu.
Dalam praktiknya, pasien yang mendaftar online sering kali datang di luar waktu yang telah dijadwalkan. Misalnya, pasien yang diminta hadir pada pukul 08.00 justru baru tiba pada pukul 10.00 atau bahkan 11.00. Hal ini menyebabkan gangguan alur pelayanan di klinik.
“Mereka yang mendaftar online merasa bisa datang kapan saja, padahal jadwal dokter sangat terbatas. Ini sering mengakibatkan benturan dengan pasien yang datang tepat waktu,” jelas Budhi Rachmadi, staf Klinik PKU Kroya, dalam acara Silaturahmi Klinik PKU se-Kabupaten Cilacap.
Pendaftaran online di klinik PKU Muhammadiyah di Kabupaten Cilacap masih belum seefektif yang diterapkan di RS PKU Muhammadiyah lainnya, seperti RS Aghisna Medika Kroya, RS Amanah Sumpiuh, RS PKU Gombong, dan RS PKU Sruweng. Di RS tersebut, sistem pendaftaran online berjalan dengan lebih tertib, karena pasien datang tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Baca juga, UMP Buka Acara Mentoring 2024, Mahasiswa Baru Siap Dibina
Contoh nyata terlihat pada Ahad (13/10/2024) di RS PKU Muhammadiyah Gombong. Meskipun jumlah pasien yang antri untuk cek laboratorium dan pemeriksaan dokter spesialis bisa mencapai ratusan, mereka tetap merasa nyaman karena datang tepat waktu dan memahami perkiraan waktu tunggu.
Permasalahan ini menunjukkan perlunya peran aktif dari mubaligh Muhammadiyah, terutama di cabang-cabang yang memiliki Klinik PKU. Mubaligh diharapkan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya budaya antre dan kedisiplinan dalam memanfaatkan pendaftaran online.
“Pegawai PKU juga harus sering menghadiri pengajian agar bisa menitipkan pesan kepada mubaligh untuk menyampaikan informasi penting tentang pendaftaran online,” tambah HM. Sutrisno, Ketua PCM Sampang, menanggapi keluhan yang disampaikan Budhi.
Kontributor : Amin Ma’ruf
Editor : M Taufiq Ulinuha
