Antusiasme Jamaah Tinggi, Pengukuhan PRM dan PRA se-Blimbing Diikuti Ribuan Peserta! Ini Pesan Sekretaris PWM Jateng!
PWMJATENG.COM, Sukoharjo – Sebanyak 1600 orang hadir meramaikan pengukuhan Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) dan Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) se-Cabang Blimbing. Momen bersejarah ini menjadi saksi antusiasme tinggi dari Anggota dan Simpatisan Muhammadiyah dalam rangkaian kegiatan Musyawarah Ranting dan Pengukuhan.
Ketua Panitia, Saifulloh, memberikan apresiasi kepada seluruh Pimpinan yang telah berpartisipasi aktif selama hampir sebulan dalam kegiatan musyawarah. “Panjenengan sebagai kekuatan kami (PCM Blimbing), dan kami berharap setelah pengukuhan ini, dapat segera dilaksanakan program-program yang telah direncanakan,” ungkap Saifullah dengan semangat.
Dalam sambutannya, Nur Husna, Ketua PCA Blimbing, memberikan penghargaan kepada BUEKA (Bina Usaha Ekonomi Keluarga Aisyiyah) atas konsistensinya menjajakan produk-produknya di ranting-ranting, menunjukkan keberhasilan program ekonomi. “Kami optimis bahwa program-program ini akan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Mari bersama-sama mendukung program-program yang telah dirancang. Terima kasih kepada semua yang telah hadir,” tambahnya.
Baca juga, Mengungkap Rahasia Kebahagiaan: Ketua PWM Jawa Tengah Tafsir Bocorkan Lima Kunci Hidup Bahagia ala Rasulullah!
Andi Asaduddin, Ketua PCM Bliming, menyoroti pentingnya kegiatan ini sebagai syiar kaum muslimin. Dengan jumlah Pimpinan Muhammadiyah sekitar 700 orang dan ‘Aisyiyah sekitar 800 orang, Andi Asaduddin mengingatkan untuk menjaga niat lurus dalam berjuang, menjadikan setiap amal perbuatan sebagai ibadah yang ikhlas karena Allah.
H. Djumari, Ketua PDM Sukoharjo, memberikan pesan inspiratif, “Mari kita rawat semangat kesungguhan dalam menghadapi segala perjuangan hidup. Apapun tantangan yang dihadapi, baik dalam merentang fisik, merajut ekonomi, atau mengelola beragam tenaga, keberanian kita untuk menghadapinya dapat menjadi kunci sukses. Dengan niat yang tulus dan keyakinan yang mendalam, kita yakin bahwa kesungguhan ini tak luput dari pandangan Allah. Semoga dengan keberanian ini, kita dapat meraih heroisme dan pertolongan dari-Nya.”
Dodok Sartono, Sekretaris PWM Jawa Tengah, dalam tausiyahnya menyampaikan ciri-ciri pejuang di Muhammadiyah, termasuk rasa ownership tinggi, akuntabilitas terhadap anggaran, dan tanggung jawab sesuai tugas. Sebaliknya, ciri-ciri pecundang ditandai dengan kecenderungan menyalahkan orang lain, penggunaan alasan untuk menghindari keterlibatan, dan penolakan terhadap tanggung jawab.
Dodok Sartono menekankan bahwa kesungguhan, keikhlasan, dan kesabaran adalah kunci utama dalam berjuang. “Semoga kita semua dapat berjuang dengan sungguh-sungguh dan ikhlas dalam persyarikatan Muhammadiyah. Semangat untuk menjaga kesungguhan, keikhlasan, dan kesabaran dalam setiap langkah perjuangan. Kita berkomitmen untuk menjadi pejuang Muhammadiyah yang kompak dan selalu bersatu,” pesannya.
Editor : M Taufiq Ulinuha