PWMJATENG.COM, Surakarta – Dwi Jatmiko, Wakil Kepala Sekolah bidang humas dari SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, baru-baru ini berhasil mengikuti pembelajaran Certified Public Speaking (CPS) melalui platform Zoom. Pelatihan ini diselenggarakan selama tiga hari, dari Senin hingga Rabu, dengan menghadirkan narasumber terkemuka, Direktur PT WeldoneSkills Nawara Pratama, serta Branch Manager LKP Theta Institute, Iqbal Pugar Ramadhan.
Jatmiko menyampaikan rasa terima kasihnya kepada kedua coach, Iqbal Pugar Ramadhan dan Nico Pracahya, yang telah memberikan ilmu sekaligus memberikan penghargaan berupa gelar non-akademik Certified Public Speaking (CPS). Sertifikat ini menegaskan bahwa Jatmiko telah menyelesaikan program studi dengan memuaskan, memenuhi standar profesional, dan diberikan hak istimewa serta tanggung jawab di dalamnya.
“Sertifikat ini membuktikan bahwa saya telah menyelesaikan program studi dengan memuaskan dan telah memenuhi standar profesional yang diterima, dengan segala hak istimewa dan tanggung jawab di dalamnya. Sebagai buktinya, ini dibubuhi tanda tangan,” ungkap Jatmiko.
Dalam pelatihan CPS selama tiga hari tersebut, Jatmiko mendapatkan berbagai ilmu, termasuk pemahaman dan praktik berbagai teknik public speaking, materi Hypnosis NLP Public Speaking, formula Public Speaking, serta portofolio Certified Public Speaking dan praktik penugasan.
Baca juga, Mengungkap Rahasia Kebahagiaan: Ketua PWM Jawa Tengah Tafsir Bocorkan Lima Kunci Hidup Bahagia ala Rasulullah!
“Mudah-mudahan hal ini bermanfaat dan dapat menjadi penambah khazanah protokoler kegiatan kehumasan di sekolah penggerak ini, yang sudah berdiri sejak tahun 1935,” tambahnya.
Jatmiko berharap kemampuan public speaking yang diperolehnya dapat memberikan manfaat, terutama dalam mendukung kegiatan kehumasan di sekolah. Menurutnya, kemampuan berbicara di depan umum dapat membantu dalam menyampaikan visi, gagasan, dan ide dengan lebih meyakinkan kepada audiens.
“Dengan digitalisasi yang kini menjadi bagian integral dari kehidupan, keterampilan dan kecakapan digital menjadi sangat penting, terutama bagi para pendidik yang terlibat dalam pembelajaran hybrid. Kemampuan teknologi dan public speaking yang baik akan membantu menyampaikan materi dengan tepat, terutama kepada peserta didik yang hadir secara tatap muka dan virtual,” papar Jatmiko, yang meraih penghargaan humas terbaik pertama pada tahun 2019.
Ia menambahkan bahwa para pendidik di era sekarang harus menghadapi dua tantangan, yaitu menyampaikan materi kepada peserta didik secara tatap muka dan virtual. Dengan public speaking 4.0, yang memanfaatkan teknologi untuk menyampaikan gagasan dengan tepat dan ringkas, diharapkan penyampaian materi akan lebih efektif.
“SD Muhammadiyah 1 Ketelan menjadi destinasi pendidikan dan studi tiru dari berbagai belahan pulau Indonesia,” pungkasnya.
Kontributor : Jatmiko
Editor : M Taufiq Ulinuha
