Bekerjasama dengan Vendor Profesional, Panitia Muktamar Upayakan Secara Maksimal Pemenuhan Konsumsi
PWMJATENG.COM, Surakarta – 49 hari jelang Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke 48, Panitia Muktamar semakin giat melakukan berbagai persiapan. Salah satu konsentrasi persiapan panitia yakni konsumsi untuk para Muktamirin (peserta muktamar). Seksi Konsumsi Bidang III Panitia Penerima Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke 48 telah bekerjasama dengan 7 vendor penyedia konsumsi.
Para vendor tersebut akan menyediakan konsumsi bagi peserta muktamar serta panitia muktamar baik panitia penerima maupun panitia pusat pada saat pelaksanaan muktamar.
Selain untuk peserta muktamar, seksi konsumsi juga bertanggung jawab terhadap penyeienggaraan kegiatan pendukung muktamar. Juga keperluan konsumsi bagi ribuan talent pembukaan muktamar yang menjalani latihan selama dua bulan.
Koordinator Seksi Konsumsi Bidang III Panitia Penerima Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke 48, Yoesoef Moesthafa menyampaikan bahwa terdapat 7 vendor profesional se Solo Raya yang siap bekerjasama dengan panitia.
Ia menyampaikan bahwa ketujuh vendor tersebut secara persyaratan sudah memenuhi kelayakan. Misalnya perizinan usaha, higienis, sanitasi, transportasi dan beberapa persyaratan lain.
Baca juga, AUM Sejahtera Vs AUM Perjuangan dan Kurang Gizi
“Yang sudah fix vendor. Memang belum MOU tapi kita sudah komunikasi, sudah verifikasi sesuai syarat-syarat. Alhamdulillah yang kami datangi sudah fix, 7 vendor,” ungkap Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta itu.
Disampaikan Yoesoef Moesthafa bahwa panitia akan menyediakan dua model konsumsi yaitu model box (nasi dalam kotak) dan prasmanan (sajian langsung).
Nasi box akan diberikan kepada peserta muktamar saat berada di penginapan baik di hotel maupun wisma. Sementara untuk penempatan konsumsi prasmanan ditempatkan di dekat lokasi persidangan.
“Misalnya sidang di GOR UMS, konsumsi prasmanan berada di depan Fakultas Teknik. Sidang di Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS nanti prasmanan di halaman Edutorium. Termasuk dengan sidang-sidang Tanwir juga begitu, prasmanan semua,” ungkap Wakil Ketua PDM Boyolali itu.
Yoesoef menerangkan, seksi konsumsi panitia penerima muktamar juga bertanggung jawab terhadap konsumsi latihan pengisi acara pembukaan muktamar (talent). Misalnya talent Tapak Suci yang latihan setiap hari Ahad di lapangan Gonilan yang berjumlah 1000 orang.
“Paduan suara setiap malam Ahad dan Ahad siang. Mendekati hari H jadi 2600 orang dari PTM/PTA dan Ortom. Latihan tari juga jadi tanggungjawab kita,” kata Yoesoef Moesthafa.
Mengenai makanan untuk konsumsi yang akan diolah oleh para vendor, Yoesoef menerangkan semua berasal dari Tim Menu dan Tim Gizi dari Fakultas Ilmu Kesehatan dan Fakultas Kedokteran UMS.
Mengenai transportasi untuk konsumsi menuju lokasi kegiatan acara akan menggunakan fasilitas dari vendor.
“Transportasi jadi tanggung jawab vendor. Itu juga jadi pertimbangan kita memilih vendor. Kita cek kapasitasnya seperti apa. Ada vendor yang memiliki 6 mobil boks. Ada pula yang 8 boks,” kata Yoesoef.
Yoesoef menambahkan, pelayanan konsumsi paling dekat ada di agenda Apel Kesiapsiagaan Muktamar tanggal 1 Oktober 2022.
Berikutnya Tabligh Akbar, Malam Mangayubagyo, Muktamaride dan sidang Tanwir dan muktamar.