ITMAM Barlingmascakeb Adakan Rapat Koordinasi
PWMJATENG.COM, Banyumas – 26 pondok pesantren Muhammadiyah Se Barlingmascakeb berkumpul di kampus 2 Zam-Zam Karang Lo, Selasa (14/12). Mereka datang dengan membawa harapan untuk dapat membangun jaringan (networking) sesama Pesantren Muhammadiyah. Menurut Ustadz Arif Fauzi, jumlah pontrenmu yang tergabung dalam Ittihadul Ma’a hid Al Muhammadiyah (ITMAM) Barlingmascakeb ada 40an pesantren. Yang sudah terkonfirmasi kehadirannya di grup hanya 26 pesantren.
Dua utusan dari PPMTQ Daarussalam Purbalingga adalah Ustadz Akmar Kholid dan Ustadz Rokhadi. Salah satu yang menjadi motivasi untuk hadir di acara tersebut adalah membangun jaringan kepesantrenan. Walaupun sudah 8 tahun berjalan, kami tetap membutuhkan ilmu dan wawasan.
Pada kesempatan itu Ustadz Mintaraga Eman Surya, Lc, MA., menyampaikan bahwa, “Pesantren Muhammadiyah harus memiliki Totalitas, integritas, kapasitas, loyalitas, integritas agar PontrenMu bisa semakin berkualitas.
Sementara itu, ketua ITMAM Barlingmascakeb Ustadz Arif Fauzi, Lc., menceritakan tentang sejarah berdirinya ITMAM. Beliau juga berharap, semua PontrenMu baik yang sudah lama ataupun yang masih baru, dapat memanfaatkan kesempatan bersilaturrahmi, untuk saling membesarkan melalui wadah ITMAM Barlingmascakeb.
Baca juga, Wakil Walikota Solo Apresiasi Pameran Proyek Profil Pelajar Pancasila SD Muhammadiyah 1 Ketelan
Saat musyawarah, utusan PPMTQ Daarussalam Slinga Purbalingga, mengusulkan supaya pertemuan itu dapat dilaksanakan secara rutin dan bergilir tempatnya.
Usulan itu mendapat tanggapan yang positif dari musyawirin. Akhirnya diputuskan bahwa, pertemuan yang akan datang dilaksanakan di salah satu pontrenmu di Banjarnegara, bulan Juni yang akan datang.
Para pertemuan itu, juga di sosialisasikan MoU Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah dengan Fakultas Agama Islam UM Purwokerto sebagai salah satu tempat lanjutan pendidikan kader-kader Alumni Pesantren Muhammadiyah. Selain itu juga hadir dari Bank Syari’ah Indonesia yang mensosialisasikan produk yang memudahkan bagi seluruh santri, wali santri dan Pesantren.(MY/AP)