Keseriusan Ekonwira PDPM Purbalingga dalam Jihad ekonomi
PWMJATENG.COM, PURBALINGGA – Pada Ahad (21/2/2021) di komplek pendapa Ahmad Dahlan PDM Purbalingga, Bidang Ekonomi dan Kewirausahaan (Ekonwira) Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) semakin serius dalam mengerjakan sektor ekonomi keumatan yang akan digawangi oleh para pemuda-pemudi. Hal itu disampaikan oleh Jumanto selaku Ketua bidang Ekonwira PDPM Purbalingga ketika memberikan paparan didepan seluruh ketua bidang Pemuda Muhammadiyah tingkat cabang.
Jumanto menyampaikan, trend ini menghidupkan pilar ke tiga organisasi seperti sektor ekonomi sedang gembar-gemborkan pimpinan pusat hingga tingkat bawah yang menjadi perjuangan para pemuda sampai kemandirian ekonomi umat terbangun lebih baik.
“Seperti yang digembar-gemborkan oleh pimpinan pusat, jihad ekonomi harus menjadi suatu yang diperjuangkan sekarang. Sehingga kemandirian ekonomi umat terbangun,” katanya.
Jumanto menegaskan, agar terwujudnya kemandirian ekonomi umat, PDPM Purbalingga berkerjasama dengan bidang pusat kewirausahaan yang mengenalkan beberapa program yaitu Bulogmu dan Logmart.
Bulogmu mempunyai arti, pemenuhan sembilan bahan pokok/sembako di tengah umat dengan cara bermitrakan minimal hanya Rp 2 juta sudah harus bisa memasarkan sembako. Sedangkan Logmart yaitu rintisan mitra ritel minimal Rp 40 juta sampai dengan Rp 300 juta sudah bisa memasarkan berbagai macam produk sekaligus berfasilitas branding.
“SM Corner itu induk kita. Cabang-cabang bisa memasarkan dengan minimal modal tersebut. Atau nanti produknya dikirim dan cabang pemuda Muhammadiyah memasarkan dalam waktu 14 hari,” imbuhnya.
Tidak hanya itu, Ketua PDPM Purbalingga, Muakhor AS juga menghadiri kesempatan dan ikut menuturkan mengenali pemuda Muhammadiyah yang sudah seharusnya melek ekonomi sekaligus mengapresiasikan beberapa cabang pemuda Muhammadiyah dimasa pandemi ini. Supaya lebih menggeliatkan ekonominya seperti PCPM Karangmoncol dan PCPM Rembang dengan berbagi produk-produknya.
“Kemarin dari PCPM Rembang dan Karangmoncol melaporkan bagaimana sektor pertanian jalan menopang roda organisasi walaupun di masa pandemi seperti sekarang. Terima kasih atas hal tersebut,” ujar Muakhor AS.
“Ditulis oleh Jurnalis Magang – Syifa Agustin Restanti”